Meski Disingkirkan PSG, Gasperini Tetap Bangga Pada Atalanta

Berita Liga Champions: Manajer Atalanta, Gian Piero Gasperini, tak memungkiri bahwa dirinya sangat kecewa usai La Dea disingkirkan oleh Paris Saint-Germain. Namun jika menilik perjalanan timnya di musim ini, Gasperini mengaku bangga dan menilai Atalanta telah mencapai kesuksesan yang diharapkan oleh klub dan penggemar.

Atalanta harus mengakhiri kisah Cinderella mereka di Liga Champions setelah disingkirkan oleh Paris Saint-Germain di babak perempat final. Pada pertandingan yang digelar di Estadio Da Luz, Kamis (13/8) dini hari WIB, tim wakil Italia itu kalah dengan skor 1-2.

Atalanta sendiri sebenarnya unggul lebih dulu di laga itu usai Mario Pasalic mencetak gol di menit ke-27. Bahkan keunggulan mereka bertahan hingga menit ke-89. Namun malapetaka terjadi di menit ke-90 dan 93 karena PSG berhasil membalikkan kedudukan usai Marquinhos dan Eric Maxim Choupo-Moting mencetak gol.

Sesaat setelah laga usai, Gasperini mengaku sangat kecewa lantaran timnya sudah sangat dekat untuk menciptakan sejarah baru lainnya dengan lolos ke babak semifinal. Namun jika menilik perjalanan luar biasa La Dea di sepanjang musim ini, Gasperini mengaku bangga karena timnya telah mencapai kesuksesan sesuai dengan harapan klub dan penggemar.

"Kami sangat kecewa, karena kami hampir mencapai semifinal," ujar Gasperini kepada Sky Sport Italia.

"Itu akan menjadi hal yang sangat luar biasa, namun bagaimana pun kami telah melakukan pekerjaan yang fantastis [musim ini]. Kami ingin meningkatkan kualitas tim di musim depan - mungkin bukan dalam hal hasil karena itu akan sulit, tapi berkembang sebagai sebuah tim."

"Kami finis ketiga di Serie A untuk tahun kedua secara beruntun di mana ada tim yang tertinggal 10-12 poin dan tak berhasil mencapai posisi itu lagi. Kami tidak akan pernah memulai musim dengan menargetkan Scudetto, kami bertujuan untuk membangun dan meningkatkan kualitas tim, lalu melihat bagaimana perkembangannya."

"Tujuan kami selalu ditetapkan seiring berjalannya waktu. Faktanya, presiden selalu memulai dengan mengatakan kami membutuhkan 40 poin untuk tetap bertahan di Serie A. Kami terus meningkatkan standar dan tentu saja kami bahagia bisa kembali tampil di Liga Champions [musim depan]. Saya pikir itu juga layak disebut sebagai sebuah kesuksesan," pungkasnya.

Artikel Tag: Gian Piero Gasperini, Atalanta, Paris Saint-Germain, liga champions