Masih Mending Maldini, Kegagalan Transfer Leonardo Lebih Parah

Leonardo
Berita Liga Italia: Ketimbang Paolo Maldini, AC Milan masih merasakan dampak dari kegagalan transfer yang dilakukan saat Leonardo bertanggung jawab atas perekrutan pemain.
Laporan terbaru La Gazzetta dello Sport, menulis tentang bagaimana Charles De Ketelaere, Divock Origi dan Yacine Adli, dianggap sebagai kegagalan transfer musim panas 2022. Meskipun begitu, , itu tidak seburuk era sebelumnya.
Media yang berbasis di Milan tersebut mengingatkan bagaimana Leonardo bertanggung atas kegagalan transfer Gonzalo Higuain, Mattia Caldara, Lucas Paqueta, dan Krzysztof Piatek, yang mengakibatkan kerugian lebih dari 130 juta Euro.
Leonardo dipanggil AC Milan di musim panas 2018, ketika Elliott Management baru saja mengambil alih kepemilikan klub setelah kepemilikan Yonghong Li yang penuh bencana.
Paolo Maldini saat itu ditunjuk sebagai direktur pengembangan strategis. Duet keduanya dianggap mampu membawa rossoneri ke arah yang lebih baik.
Higuain dan Caldara tiba dari Juve, diperkenalkan di sebuah teras di Piazza Duomo. Operasi Higuain berpotensi sangat besar, yakni pinjaman sebesar 18 juta Euro dengan opsi pembelian seharga 36 juta Euro plus gaji 7,5 juta Euro.
Kemudian untuk Caldara, Milan menginvestasikan 35 juta Euro. Jumlah tersebut harus ditambah dengan 14 juta yang dikeluarkan untuk Diego Laxalt.
Enam bulan kemudian, Gattuso berhasil melaju ke Liga Champions, tanpa satu pun dari ketiganya yang berperan. Caldara selalu cedera, Laxalt menjadi cadangan dan Higuain berada di Chelsea.
Artikel Tag: Leonardo, Paolo Maldini, AC Milan
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/masih-mending-maldini-kegagalan-transfer-leonardo-lebih-parah
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini