Mantan Wasit Serie A Adu Argumen soal Potensi Kartu Merah Romelu Lukaku

Berita Liga Italia: Mantan wasit Serie A, Gianpaolo Calvarese dan Graziano Cesari, memiliki pandangan yang berbeda mengenai potensi Romelu Lukaku mendapatkan kartu merah dalam pertandingan antara Napoli dan AS Roma.

I Partenopei berhasil melanjutkan tren apiknya di Serie A dengan mengalahkan AS Roma dengan skor 1-0 di Stadio Diego Armando Maradona, Senin (25/11) dini hari WIB.

Romelu Lukaku menjadi satu-satunya pencetak gol Napoli dalam pertandingan itu, yang dilesakkan olehnya di awal babak kedua.

Namun, pelatih Giallorossi, Claudio Ranieri, berpendapat bahwa sang striker asal Belgia harusnya mendapatkan dua kartu kuning sebelum jeda turun minum.

Lukaku melanggar Zeki Celik dan Mile Svilar, namun sama sekali tidak mendapatkan kartu kuning yang mana membuat kesal Ranieri.

Sebagaimana dilansir dari Football-Italia, mantan wasit Serie A, Gianpaolo Calvarese, yang kini bekerja sebagai pengamat di Amazon Prime Italia dan Tuttosport, menunjukkan foto ketika Lukaku melakukan pelanggaran dan dia berpendapat bahwa sang striker harusnya diberi dua kartu kuning.

Namun demikian, mantan koleganya di lapangan, Graziano Cesari, berpendapat bahwa Lukaku hanya layak diberikan satu kartu kuning.

Brutta gestione dei cartellini da parte di #Massa nel primo tempo di #NapoliRoma: questi i provvedimenti mancanti

Lukaku 🟨
Celik🟨
Lukaku 🟨🟥
Cristante 🟨 pic.twitter.com/nurfCd1YJX

— Gianpaolo Calvarese (@Calvarese_) November 24, 2024

Menurut Cesari, wasit Massa salah menilai pelanggaran terhadap Celik, yang mana harusnya berujung kartu kuning untuk Lukaku.

Sedangkan untuk pelanggaran terhadap Svilar, Cesari menjelaskannya sebagai 'dinamika permainan' yang tidak layak dikartu kuning.

Artikel Tag: Romelu Lukaku, AS Roma, Napoli