Manajemen Persija Beri Julio Banuelos Kesempatan Terakhir

Berita Liga 1 Indonesia: Kembali gagal membawa Persija Jakarta meraih angka penuh pada pertandingan tunda pekan ke-11 Liga 1 Indonesia 2019, usai takluk dengan skor 0-2 dari tuan rumah Persipura Jayapura di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Rabu (11/9) kemarin, Julio Banuelos diingatkan manajemen untuk segera memetik kemenangan dan apabila kembali gagal, pelatih asal Spanyol itu akan didepak dari jabatannya.

Raihan negatif itu membuat Ismed Sofyan dan kawan-kawan belum bisa beranjak dari zona degradasi. Mereka berada di posisi ke-17 dengan 14 Poin.

Tak ingin kondisi itu terus berlanjut, manajemen Persija Jakarta langsung melakukan evaluasi atas kinerja Julio Banuelos selaku juru racik tim. Hasilnya, pelatih asal Spanyo itu hanya diberi tenggat satu pertandingan lagi untuk membangkitkan Macan Kemayoran.

Eks Asisten pelatih Luis Milla di timnas Indonesia U-22 wajib meraih kemenangan pada laga kandang melawan PSIS Semarang, Minggu (15/9) nanti. Kerja sama dengan arsitek asal Spanyol itu dipastikan akan berakhir apabila gagal membawa tim meraih tiga angka di laga nanti.

"Kami memberikan kesempatan satu pertandingan lagi kepada Julio Banuelos dan Asisten Pelatih, Eduardo Perez. Bila gagal menang melawan PSIS nanti, mereka akan mundur dari kursi juru taktik Persija," ujar CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Semenjak didapuk sebagai pelatih Persija Jakarta, Julio Banuelos telah menjalani sebanyak 16 pertandingan di Liga 1 Indonesia 2019 dan Piala Indonesia. Hasilnya, hanya empat kemenangan yang berhasil diraih, delapan hasil imbang, dan empat lainnya berakhir dengan kekalahan.

Sebagai juara bertahan di Liga 1 2018, target tinggi memang dipatok manajemen Persija Jakarta ketika menunjuk Julio Banuelos sebagai suksesor Ivan Kolev yang mundur dari jabatannya karena gagal membawa tim ibu kota itu bersaing di papan atas.

Artikel Tag: Liga 1, persija jakarta, julio banuelos