Man City Kembali Gagal Menang, Pep Guardiola Bicara Soal Inkonsistensi Tim

Berita Liga Inggris: Pep Guardiola mengakui ini adalah musim 'penderitaan' setelah tim Man City asuhannya gagal mengalahkan Crystal Palace pada laga yang berlangsung hari Sabtu (07/12).

Man City kembali ke titik awal setelah harapan mereka untuk membalikkan keadaan dengan mengalahkan Nottingham Forest pupus berkat hasil imbang 2-2 melawan Crystal Palace pada laga yang berlangsung kemarin.

Sang juara bertahan yang sedang berjuang bangkit, ketinggalan dua kali dan perlu berjuang keras untuk menyelamatkan satu poin dari Selhurst Park dalam penampilan yang tidak meyakinkan lainnya dari tim asuhan Pep Guardiola.

Hasil ini membuat City tertinggal delapan poin dari Liverpool di klasemen, setelah memainkan satu pertandingan lebih banyak dari pemuncak klasemen. Pada titik musim ini, sulit bagi Guardiola untuk berpikir tentang perebutan gelar juara karena timnya menderita banyak cedera, inkonsistensi, dan kurangnya rasa percaya diri di antara skuatnya.

"Kami meraih satu poin. Kami berjuang dengan luar biasa dan bangkit dua kali," kata Guardiola kepada BBC Sport. "Ini musim yang berat untuk menderita. Kita lihat saja apa yang terjadi bulan lalu. Kami sudah berusaha. Pujian besar untuk lawan.

"Kita tidak bisa bicara tentang perebutan gelar juara jika kita kalah empat kali berturut-turut dan seri. Kita akan coba memulihkan pemain. Kita lihat saja bulan depan.

"Kami harus bermain lebih banyak untuk bisa konsisten. Sulit untuk menghadapi situasi seperti ini. Saya sangat senang untuk para pemain - mereka berjuang dan melakukan segalanya."

Artikel Tag: Manchester City, Premier League, Pep Guardiola