Lionel Messi Bercucuran Air Mata dalam Konferensi Pers Perpisahannya

Penulis: Rei Darius

Minggu 08 Agu 2021, 18:15 WIB

Lionel Messi tak bisa menahan tangis dalam konferensi pers perpisahannya. — Lionel Messi menangis dalam konferensi pers perpisahannya (Image: Getty)

Berita Liga Spanyol: Lionel Messi sama sekali tak bisa menahan tangisnya ketika berbicara dalam konferensi pers perpisahannya, Minggu (8/8) sore ini WIB, seiring dengan kepergiannya dari Barcelona.

Hansi Flick Yakin Barcelona Bisa Mengalahkan Betis

Sang mega bintang asal Argentina dipastikan harus mencari klub baru pada musim panas ini, setelah La Blaugrana mengumumkan pada hari Jumat (6/8) lalu bahwa mereka tak mampu memperpanjang kontraknya, karena masalah finansial.

Batasan gaji dari La Liga tidak memungkinkan mereka untuk memperbarui masa bakti sang pemain berusia 34 tahun, yang muncul kepada pers untuk terakhir kalinya di lingkungan Camp Nou pada sore ini waktu Indonesia Barat, untuk menyampaikan pidato perpisahannya.

"Ini sangatlah sulit, saya tidak pernah mempersiapkan diri untuk ini. Tahun lalu, saya yakin untuk pindah, namun tahun ini kami akan bertahan; keluarga saya dan saya ingin lanjut di sini, di rumah kami," kata Messi, dikutip dari Goal.

"Setelah 21 tahun di sini, saya pergi bersama tiga anak saya yang berdarah Catalan-Argentina. Kami tinggal di kota ini, di sinilah rumah kami. Saya hanya sangat bersyukur untuk segalanya, semua rekan-rekan setim, semua orang yang pernah berjuang bersama saya."

Lionel Messi menekankan kembali bahwa aturan ketat dari liga tidak memungkinkan Barcelona untuk memperbarui masa baktinya.

"Saya mengerahkan segalanya untuk klub ini sejak hari pertama saya tiba. Saya tidak pernah membayangkan untuk bias mengucapkan perpisahan, sebab saya tidak memikirkannya. Yang jelas, saya sudah melakukan segala kemampuan, dan Barca tidak bisa melakukannya karena La Liga," lanjut Messi.

"Banyak yang sudah dikatakan tentang saya, namun kami sudah melakukan segalanya agar bisa bertahan. Tahun lalu, memang saya tidak ingin bertahan dan saya sudah mengatakannya. Tahun ini, saya ingin bertahan namun kami tak bisa melakukannya.

"Saya mencintai klub ini. Tanpa melihat para fans selama satu setengah tahun terakhir sangatlah berat. Jika saya bisa membayangkannya [pidato perpisahan], maka saya membayangkan perpisahan dengan Camp Nou yang terisi penuh dan bisa mengucapkan selamat tinggal dengan pantas."

Setelah pidato, Lionel Messi mendapatkan tepuk tangan riuh dari para jurnalis serta rekan-rekan setimnya di Barcelona, juga para staf kepelatihan, selagi ia tak bisa menahan derai tangisnya.