Leonardo Spinazzola Tulis Surat Kepada Skuat Italia

Berita Piala Eropa: Leonardo Spinazzola menuliskan sebuah surat kepada rekan-rekan setimnya di timnas Italia, jelang final Piala Eropa 2020 kontra Inggris, Senin (12/7) dini hari WIB.

Sang bek kiri berusia 28 tahun telah menjadi andalan Gli Azzurri di sepanjang turnamen, namun harus menepi sejak mengalami cedera tendon Achilles pada laga kontra Belgia di babak perempat final.

Dia sudah menjalani operasi dan setelah beristirahat selama beberapa hari, Leonardo Spinazzola disertakan dalam penerbangan ke London untuk mendukung rekan-rekan setimnya dari tribun Wembley Stadium malam ini. Ia pun memberikan pesan khusus kepada rekan-rekan setimnya.

"Jika saya dapat memutar balik waktu, saya akan tetap melakukan sprint itu. Saya akan melakukannya lagi untuk 100 kali, mencoba untuk mengungguli lawan semeter dan membuat laga menjadi menguntungkan kami. Itu tidaklah spesial, namun ini adalah aturan Azzurri," tulisnya.

"Lagi pula, Anda hanya melewati garis ketika Anda siap untuk memberikan jiwa kepada rekan-rekan setim. Cedera itu merenggut saya dari lapangan, namun tidak memisahkan saya dari grup. Anak saya, Mattia, yang baru berusia tiga tahun, memahami bahwa ayahnya tidak bisa untuk tetap berada di sofa di rumah untuk menyaksikan pertandingan malam ini."

Untuk berada bersama grup di dalam pesawat saja sudah membuat sang bek kiri AS Roma merasa sangat bahagia.

"Saya antusias, saya tidak bisa menyembunyikannya. Ketika saya ikut dalam pesawat, saya merasa seperti sedikit dilahirkan kembali. Dalam beberapa jam, saya akan bersama rekan-rekan setim di lapangan dan di tribun bersama warga negara lainnya. Itu bisa menjadi lebih baik, namun itu juga bisa menjadi lebih buruk," lanjutnya.

"Kami memiliki pertarungan terakhir di Piala Eropa di Wembley. Sebuah turnamen yang akan selalu saya bawa selamanya. Dari malam ajaib di Stadio Olimpico di kuil sepak bola kontra tuan rumah, kami sudah melalui perjalanan panjang."

Meskipun berada di tribun, Spinazzola ingin rekan-rekan setimnya di timnas Italia berpikir bahwa mereka berlari bersamanya di lapangan.

"Dalam kasus saya, takdir menambah beberapa kilometer dalam perjalanan ini: satu babak menderita di Finlandia, untuk menyesuaikan tendon Achilles. Kini saya siap. Saya merasa masih bisa memberikan segalanya. Saya akan kembali ke lapangan dalam beberapa bulan, namun saya berpikir bahwa pada malam ini, kita akan berlari bersama-sama di lapangan," lanjutnya.

"Saya memainkan ide tentang melihat Bryan Cristante, rekan setim pertama yang menenangkan saya setelah cedera, mengangkat sesuatu yang lebih berarti dalam kepala saya. Inilah kita, Forza Azzurri!"

Artikel Tag: Leonardo Spinazzola, Italia, Piala Eropa 2020