Kursi Manajer Kosong, Ranieri Tertarik Tangani Newcastle

Berita Liga Inggris: Sky Sports memberitakan Claudio Ranieri tertarik untuk menggantikan Rafael Benitez sebagai manajer Newcastle United.

Mantan manajer Leicester, yang memenangkan gelar Liga Premier bersama The Foxes di musim 2015-16, tidak memiliki pekerjaan sejak meninggalkan Roma pada akhir musim lalu.

Ranieri ingin kembali ke sepak bola Inggris meskipun memiliki musim yang gagal di Fulham musim lalu.

Sky Sports juga memberitakan mantan gelandang Arsenal dan Barcelona, Giovanni van Bronckhorst juga telah menyatakan minatnya pada peran tersebut.

Mantan pemain andalan tim nasional Belanda yang sudah 107 kali memperkuat timnas, baru-baru ini meninggalkan perannya sebagai manajer di Feyenoord, yang ia pandu meraih gelar Eredivisie di musim 2016-17, gelar liga pertama klub dalam 18 tahun terakhir.

Newcastle telah memulai proses untuk merekrut pengganti Benitez, setelah mengkonfirmasi pelatih asal Spanyol itu akan meninggalkan perannya sebagai manajer pada 30 Juni ketika kontraknya berakhir.

Newcastle dipahami sedang menyusun daftar calon potensial, dengan pemilik Mike Ashley dan direktur pelaksana Lee Charnley mengendalikan proses.

Klub awalnya berharap Benitez akan setuju untuk menandatangani kontrak baru dan, sebagai hasilnya, tidak ada rencana untuk menemukan pengganti sampai kepergiannya dikonfirmasi pada hari Senin.

Managing director klub, Lee Charnley sekarang memiliki tugas berat dalam menyusun daftar manajer jangka pendek untuk lowongan ini.

Setelah meninggalkan Newcastle, Benitez dikabarkan akan menerima pinangan klub Liga Super China yang akan memberinya gaji besar.

Artikel Tag: premier league 2019, newcastle, Claudio Ranieri