Kritik Chelsea, Mauricio Pochettino: Gary Neville Kesal Liverpool Juara

Berita Liga Inggris: Mauricio Pochettino mengecam legenda Manchester United, Gary Neville setelah Chelsea menang 3-2 atas Leeds United di Piala FA pada hari Rabu (28/02).

Gol kemenangan Conor Gallagher pada menit ke-90 membuat tim London Barat kembali ke jalur kemenangan setelah kalah di final Piala Carabao dari Liverpool pada hari Minggu (25/02).

Chelsea selanjutnya akan menghadapi Leicester City di perempat final Piala FA dan Mauricio Pochettino tidak bisa menahan diri untuk tidak membalas 'serangan' dari Gary Neville setelah kemenangan timnya atas Leeds.

Neville membuat marah para penggemar Chelsea dengan menyebut klub itu sebagai tim bernilai miliaran pound yang tak berguna setelah kekalahan mereka dari Liverpool dan bahkan Jurgen Klopp mengeluarkan pembelaan terhadap The Blues.

Pochettino, berbicara setelah kemenangan Chelsea melawan Leeds, mengatakan kepada ITV: "Saya pikir jika Anda berbicara tentang teman saya, Gary, saya pikir dia frustrasi karena Liverpool memenangkan gelar lagi. Itu adalah kebenarannya.

"Saya pikir tidak adil untuk menuduh orang seperti ini, mengingat tim masih sangat muda. Harapannya sangat besar karena kami adalah Chelsea tetapi tim ini perlu membangun kepercayaan diri.

"Persatuan mulai tumbuh, ini bukan keajaiban, Anda tidak bisa menciptakannya begitu saja."

Dalam konferensi pers pasca pertandingan, pelatih kepala Chelsea menambahkan: "Gary, teman saya, apa yang kamu lakukan… pendapatnya beredar terus menerus.

"Tentu saja, saya tidak setuju dengan hal itu. Dengan segenap cinta saya pada Gary, tidak adil menggunakan kata-kata seperti ini. Klub ini selalu berjuang untuk hal-hal besar."

Artikel Tag: Chelsea, Mauricio Pochettino, Gary Neville