Kontrak Gendut Dinilai Bikin Ozil Jadi Masalah Bagi Arsenal

Berita Liga Inggris: Lee Dixon yakin bahwa Mesut Ozil mulai menjadi masalah bagi Arsenal sejak meneken kontrak baru dengan gaji selangit awal tahun 2017 lalu.

Ozil, yang sepakat meneken kontra baru dengan The Gunners Februari tahun lalu, merupakan pemain bergaji tertinggi di klub dengan mengantongi 350,000 poundsterling atau sekitar Rp6.4 miliar per pekan. Akan tetapi, ia justru kerap keluar masuk tim utama Unai Emery musim ini.

Playmaker 30 tahun tersebut berhasil mencetak gol pembuka dalam kemenangan 5-1 atas AFC Bournemouth tengah pekan kemarin, namun kembali dicadangkan duntuk derby London Utara, dengan hanya masuk sebagai pemain pengganti dalam hasil imbang 1-1 kontra Tottenham Hotspur di Wembley.

Saat Dixon meyakini bahwa Ozil masih mampu menjadi faktor X yang sangat dibutuhkan timnya di lini tengah, ia yakin Ozil telah kehilangan semangat dan rasa hausnya usai meneken kontrak baru.

"Mengikatnya dengan kesepakatan besar merupakan keharusan agar tidak kehilangan dia. Namun, karakter pemain perlu dipertimbangkan," ujar Dixon kepada The Sun.

"Ketika Anda memberi seseorang uang sebanyak itu, mungkin tidak akan mempengaruhi beberapa pemain. Akan tetapi, itu seperti telah membuatnya lembek.

"Dia tidak tampak terpacu, dia tidak tampak haus, dan saat itu terjadi, Anda memiliki masalah.

"Anda perlu Ozil bergelora sekaligus kemampuan tim untuk menggiringnya saat ia agak macet.

"Tidak diragukan lagi bahwa tim ini perlu pemain seperti Ozil yang bermain dalam kondiisi terbaik.

"Bahka Ozil tidak mendekati performa terbaiknya karena kreativitas tersebut yang tampak kurang dari area lini tengah, dari area No. 10, masih jauh sekali."

Artikel Tag: Lee Dixon, Mesut Ozil, Arsenal, Liga Inggris