Kas Hartadi Akui Blundernya Sebagai Penyebab Kekalahan Borneo FC

Ligaolahraga – Pusamania Borneo FC harus puas mengakhiri laga pamungkasnya dalam penyisihan Grup C Piala Jenderal Sudirman dengan kekalahan, setelah ditaklukkan Surabaya United dengan skor 3-1 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (30/11) kemarin.

Pelatih Borneo FC, Kas Hartadi, pun mengakui keunggulan lawan pada laga sore kemarin. Ka  Hartadi juga mengaku melakukan blunder pada babak kedua,  yang menjadi penyebab timnya kalah dari Surabaya United. 

Keputusannya dengan menarik keluar Arpani di awal babak kedua, dan menggantikannya dengan pemain asing, Srdjan Lopicic, diakuinya sebagai kesalahan fatal. Hal tersebut membuat timnya menjadi kedodoran pada babak kedua, dan juga membuat Surabaya United begitu leluasa dalam melakukan serangan.

"Itu (pergantian pemain) kesalahan saya. Arpani terlihat kurang berkembang jadi saya coba gantikan Lopicic dan tempatkan Sultan di sebelah kanan. Tetapi Sultan juga kelelahan dan sedikit tertarik, akhirnya keseimbangan goyah di sayap dan berimbas kami kalah di lini tengah," ujar Kas Hartadi, seperti dilansir Goal.

Meski demikian, Kas Hartadi juga menyatakan telah mencoba untuk melakukan perubahan dalam pertengahan babak kedua. Namun sayang, usahanya timnya sudah terlambat.

"Kemudian saya coba masukkan pemain lain (Zulvin) dan mendorong Rizki Pora lebih ke depan agar kembali seimbang. Tetapi fisik sudah mulai menurun," tambahnya.

Dengan hasil ini, membuat mantan Pelatih Sriwijaya FC ini akan mencoba membenahi beberapa kelemahan yang ada pada skuad Pesut Etam sebelum tampil dalam Babak 8 Besar Piala Jenderal Sudirman.

"Sebelum babak delapan besar, saya akan coba tingkatkan fisik pemain. Sehingga tidak kedodoran di babak kedua," pungkas Kas Hartadi.

Artikel Tag: Piala Jenderal Sudirman, surabaya united, Pusamania Borneo FC