Jika Gagal Raih Trofi Copa del Rey, Barcelona akan Pecat Valverde

Berita Liga Spanyol: Nasib Ernesto Valverde kabarnya bergantung kepada hasil yang diraihnya pada laga final Copa del Rey kontra Valencia pada tanggal 25 Mei mendatang, menurut warta dari Diario AS.

Masa depan sang entrenador berusia 55 tahun ini diragukan untuk berlanjut setelah La Blaugrana dipermalukan dengan skor 4-0 oleh Liverpool di Anfield pada babak semifinal Liga Champions, padahal sempat unggul 3-0 terlebih dulu pada leg pertama di Camp Nou.

Kabar rilisan Diario AS beredar sehari setelah Marca menyatakan bahwa nasib Valverde beraada di ujung tanduk. Kabar itu mengutip bagaimana para petinggi Barca mempertimbangkan keputusan lantaran kekalahan semacam ini pernah dialami oleh mereka sebelumnya pada laga kontra AS Roma di babak perempat final Liga Champions musim lalu.

Musim lalu, sang raksasa Catalan memegang keunggulan 4-1 dari leg pertama yang dimainkan di Camp Nou, namun tersingkir dengan agregat 4-4 karena agresivitas gol tandang, namun kekalahan kontra Liverpool musim ini mengakibatkan rasa sesal yang terlalu besar.

Kali ini, Valverde disebutkan harus berhasil meraih trofi Copa del Rey atau dipecat dari kursi kepelatihan Barcelona, setelah pada musim lalu menang dengan skor 5-0 atas Sevilla.

Valverde telah mendapatkan desakan deras untuk segera mundur karena pemilihan timnya yang cenderung kolot dan penggunaannya terhadap Philippe Coutinho, yang sangat sulit untuk berintegrasi kepada permainan tim.

Meskipun baru saja memperpanjang kontraknya beberapa bulan lalu, Marca mengatakan bahwa kesepakatan ini tidak wajib untuk diteruskan dan masa depan Valverde di klub saat ini sangat diragukan.

Artikel Tag: Ernesto Valverde, Barcelona, Copa del Rey