Javier Tebas Sarankan Klub-Klub La Liga Ikuti Langkah Barcelona Potong Gaji Pemain

Berita Liga Spanyol: Para pemain La Liga sudah seharusnya menerima potongan gaji secara signifikan selama krisis virus corona ini, kata Presiden La Liga, Javier Tebas, setelah Barcelona dan Atletico Madrid mengambil langkah tersebut.

Dengan sepak bola yang sedang lumpuh karena pandemi virus corona, banyak perdebatan menyangkut harus dipotong atau tidaknya gaji pemain selama krisis, demi menyelamatkan mata pencaharian para staf non-keolahragaan di industri ini.

Klub-klub Serie A sudah mengambil keputusan untuk memangkas gaji, dengan para pemain Juventus sudah lebih dulu mengawalinya, sedangkan di Spanyol, ada Barcelona dan Atletico Madrid yang akan memotong upah hingga 70 persen.

Tebas memahami keputusan tersebut, selagi klub La Liga lain, termasuk Real Madrid, masih mempertimbangkan kebijakan, sang Presiden meminta para pemain untuk bersedia menerima potongan upah selama krisis ini.

"Kami berada dalam momen luar biasa, tak terduga, dan krisis yang luar biasa besar," kata Tebas dalam telekonferensi dengan media internasional pada hari Selasa (7/4) kemarin.

"Semua orang kehilangan uang, itu nampak normal bagi saya jika gaji pemain juga dipangkas. Di Spanyol, kami tidak menemukan kesepakatan dengan perserikatan, negosiasi kami kandas kemarin (Senin, 6/4).

"Pada saat ini, ada delapan klub La Liga [dari kasta teratas dan kedua] yang mengajukan pemangkasan gaji, namun dalam beberapa hari ke depan, tim-tim kami akan mengatifkan protokol pemangkasan gaji. Sepak bola Spanyol tidak berniat meminta bantuan negara, kami harus independen secara finansial."

Artikel Tag: Javier Tebas, Barcelona, La Liga