Inter bantah Thohir akan jual sahamnya

Penulis: Datuk Nofri

Jumat 26 Feb 2016, 01:57 WIB

Inter bantah Thohir akan jual sahamnya — ja.whotwi.com

Ligaolahraga - FC Internazionale membantah bahwa presiden klub dan pemegang saham mayoritas, Erick Thohir, sedang berupaya menjual saham kepemilikannya. Bantahan Inter itu untuk merespon kabar yang beredar di Italia pada Kamis bahwa Erick Thohir dan mitranya merasa frustrasi melihat perkembangan prestasi Inter belakangan ini meskipun di awal musim, skuad Roberto Mancini itu tampil cukup menjanjikan.

Real Madrid Dapat Saingan untuk Gaet Marcus Thuram

Inter Milan mengeluarkan rilis bantahan sehubungan adanya kabar yang mengatakan bahwa presiden Inter, Erick Thohir akan segera menjual saham mayoritasnya di klub Serie-A Italia itu karena dianggap mulai frustrasi melihat prestasi Inter belakangan ini.

Seperti diketahui, konsorsium asal Indonesia yang dipimpin oleh Thohir membeli 70 persen saham kepemilikan Nerazzurri pada Oktober 2015 yang bertujuan untuk mencegah Inter mengalami keterpurukan baik di level domestic atau pun level Eropa.

Namun kabar yang beredar di Italia pada Kamis bahwa Erick Thohir dan mitranya merasa frustrasi melihat perkembangan prestasi Inter belakangan ini meskipun di awal musim, skuad Roberto Mancini itu tampil cukup menjanjikan.

Inter membantah kabar tersebut dan menyebutkan bahwa mereka sedang berupaya memperluas ekspansi pasarnya di Asia.

Pihak Inter dalam pernyataan resminya menulis,”FC Internazionale membantah bahwa presiden klub dan pemegang saham mayoritas, Erick Thohir, sedang berupaya menjual saham kepemilikannya. Sebagai bagian dari rencana strategi bisnis jangka menengah dan panjang Inter, pihak klub telah meminta Goldman Sachs untuk mengembangkan mitra bisnis potensial Inter di Asia. Hal ini merupakan satu prosedur yang lazim dilakukan dalam upaya pengembangan investasi di bidang olahraga, terutama sepakbola di Asia dan di China khususnya.

Pernyataan pihak klub juga menyebutkan,”Inter tetap berkomitmen dalam rencana bisnis dan olahraganya. Inter sedang bekerjasama dengan UEFA dalam hal aturan fair play finansial dan tetap berkomitmen untuk kembali kompetitif di Eropa.”