Ini Keputusan Chelsea Soal Masa Depan Jorginho

Berita Transfer: Chelsea tidak ingin Jorginho mengikuti jejak mantan pelatihnya Maurizio Sarri yang hengkang ke Juventus pada musim panas ini.

Sarri menanggalkan jabatannya di Stamford Bridge pada akhir pekan lalu untuk bergabung bersama Juventus lantaran rindu dengan keluarganya yang berada di Italia.

Meski sukses mengantarkan The Blues finish ketiga di Premier League dan menjuarai Liga Europa, Sarri memang santer diberitakan akan pergi meninggalkan Chelsea menyusul hubungannya yang buruk dengan para suporter The Blues.

Salah satu keputusan Sarri yang membuat para fan Chelsea geram kepadanya adalah saat sang pelatih memutuskan untuk menempatkan pemain favoritnya, Jorginho, sebagai gelandang bertahan utama dan menggeser N'Golo Kante ke posisi yang lebih menyerang.

Kini, setelah Sarri resmi bergabung dengan Juve, banyak pihak pun mengklaim bahwa Jorginho bakal mengikuti jejak eks pelatih Napoli tersebut.

Namun, menurut The Evening Standard, Chelsea tidak tertarik untuk menjual gelandang asal Italia tersebut pada jendela transfer kali ini.

Jika kabar tersebut benar adanya, jelas itu menjadi pukulan telak bagi Sarri yang tercatat sudah bekerjasama dengan Jorginho sejak tahun 2015 silam.

Menurut jurnalis Duncan Castles, pelatih yang kerap kali merokok tersebut meminta manajemen Juventus untuk merekrut Jorginho dan Emerson Palmieri dari Chelsea untuk bereuni bersamanya di Turin.

"Sarri mendorong Juventus untuk mendatangkan Emerson dan pemain favoritnya di Chelsea, Jorginho," ujar Castles dalam The Transfer Window Podcast.

"Apakah Juventus akan menyanggupi permintaannya? Saya tidak yakin."

"Mereka siap untuk mendatangkan Emerson dan cukup senang dengan keinginan Sarri. Tetapi khusus untuk Jorginho, rasanya mereka akan pikir-pikir dulu untuk mengeluarkan banyak uang baginya," pungkas Castles.

Artikel Tag: Jorginho, Chelsea, Maurizio Sarri, Juventus