Ini Alasan MU Ingin Lepas Marcus Rashford di Bursa Transfer Januari

Berita Transfer: Manchester United dikabarkan memiliki pertimbangan yang sudah matang untuk melepas Marcus Rashford pada jendela transfer musim dingin di bulan Januari.

Menurut laporan The Daily Mail, Manchester United siap melepas Marcus Rashford pada bursa transfer Januari dengan harga £40 juta. Salah satu alasan utama di balik keputusan ini adalah tekanan keuangan terkait aturan Profitabilitas dan Keberlanjutan (PSR) di Liga Primer. United dikabarkan ingin mengurangi beban gaji sebesar £325.000 per pekan yang ditanggung klub untuk sang penyerang. Kondisi ini membuat spekulasi tentang masa depan Rashford kembali mencuat, dan tampaknya hubungan panjangnya dengan klub akan segera berakhir.

Dalam pertandingan Liga Europa melawan Viktoria Plzen di Doosan Arena, Rashford tampil sebagai starter, tetapi gagal memberikan dampak berarti di atas lapangan. Penyerang asal Inggris itu digantikan oleh Rasmus Hojlund pada menit ke-56. Pergantian ini membuahkan hasil manis, di mana Hojlund mencetak dua gol dan memastikan kemenangan 2-1 untuk tim asuhan Ruben Amorim. Penampilan Rashford yang mengecewakan ini menjadi salah satu alasan mengapa kepercayaan terhadapnya semakin memudar, bahkan di bawah pelatih baru sekalipun.

Rashford, yang kini berusia 27 tahun, tampaknya membutuhkan perubahan suasana untuk kembali menemukan performa terbaiknya. Dengan gaji besar dan kontribusi yang minim, mempertahankannya di Old Trafford dianggap sebagai langkah yang tidak efisien. Dalam situasi ini, pindah ke klub lain bisa menjadi jalan terbaik, baik bagi Rashford untuk menghidupkan kembali kariernya, maupun bagi United untuk mengurangi tekanan finansial. Statistik Rashford musim ini juga mendukung keputusan tersebut. Ia baru mencetak tujuh gol dan memberikan tiga assist dalam 24 pertandingan di semua kompetisi, jauh dari performa yang diharapkan untuk pemain dengan gaji sebesar itu.

Perbandingan dengan musim-musim sebelumnya semakin memperjelas penurunan Rashford. Pada musim 2022/23, ia mencatatkan 30 gol dan 10 assist dalam 56 pertandingan, sebuah pencapaian luar biasa. Namun, ia gagal mempertahankan konsistensinya pada musim berikutnya. Dengan penurunan yang terus berlanjut, tidak ada indikasi Rashford akan kembali ke level permainan tersebut. Oleh karena itu, menjualnya di Januari menjadi opsi yang masuk akal bagi Man United, baik dari segi finansial maupun performa tim.

Artikel Tag: Marcus Rashford, Manchester United