Ini Alasan Mahaka Ganti Nama Piala Presiden

ligaolahraga.com – Niatan Mahaka Sports & Entertaintment untuk menggelar kompetisi bagi klub-klub Nasional mulai menemukan jalan. Setelah mendapat lampu hijau dari PSSI, kini Mahaka juga sudah mengantungi izin dari Badan Olahraga Profesional Indonesia.

“Izin dari BOPI sudah kami peroleh dan dalam waktu dekat, dan kami akan segera berkomunikasi dengan klub-klub peserta. Rencananya, kami akan mengajak 18 klub ISL untuk ikut bermain di kompetisi ini,” ujar CEO Mahaka Sports, Hasani Abdulgani.

Hanya kini turnamen atau kompetisi yang sebelumnya akan bertitel Piala Presiden tersebut, akan mengalami perubahan nama. Mahaka Sports juga akan bertindak netral dalam menyikapi kasus perseteruan antara Menpora dengan PSSI.

“Setelah kami pikir-pikir, nama even tersebut bukan lagi Piala Presiden. Hal ini untuk mengantisipasi adanya anggapan jika kompetisi ini adalah ciptaan Tim Transisi. Tujuan kami hanya satu yaitu memberikan kesempatan berkompetisi kepada setiap klub agar sepak bola Indonesia kembali hidup. Jadi bukan karena dorongan pihak-pihak tertentu,” lanjut Hasani Abdulgani.

Untuk penamaan kompetisi sendiri, Hasani Abdulgani berharap akan datang dari pihak sponsor yang akan bekerja sama dengan mereka. Jadi Titel turnamen nanti akan disesuaikan dengan kemauan pihak sponsor yang akan mendukung kompetisi tersebut.

“Saat ini kami sedang mencari pihak-pihak mana saja yang bersedia untuk menjadi sponsor kompetisi kami. Selain itu kami juga masih mencari partner televisi yang akan menyiarkan langsung even ini,” lanjut CEO Mahaka tersebut.

Rencananya, Mahaka Sports berharap kompetisi yang mereka promotori nanti bisa diikuti sebanyak 18 klub, baik dari LSI atau Divisi Utama. Mereka nanti akan dibagi dalam beberapa grup dan bermain secara kandang dan tandang. Laga final sendiri direncanakan akan digelar di Jakarta, tepatnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno.