Hodgson Masih Tidak Habis Pikir Liverpool Dapat Penalti

Berita Liga Inggris: Roy Hodgson “masih kesal” dengan seruan yang membuat Liverpool mendapat penalti di menit akhir dalam kemenangan 2-0 mereka atas Watford, mengklaim bahwa “bukan itu yang seharusnya dilakukan VAR.”

The Reds sedang dalam perjalanan menuju kemenangan 1-0 di Anfield, namun Juraj Kucka menjatuhkan Diogo Jota di dalam kotak penalti.

Awalnya diabaikan, dengan fokus pada permainan bola mati, tetapi ofisial VAR, John Brooks melihat insiden itu dan mendorong wasit Stuart Attwell untuk berkonsultasi dengan monitor di pinggir lapangan.

Attwell kemudian memberi Liverpool penalti, yang dieksekusi Fabinho dengan mudah, memastikan kemenangan 2-0 untuk tim asuhan Jurgen Klopp yang sempat memuncaki klasemen.

Namun, berbicara kepada BBC Sport setelah pertandingan, Hodgson mempertanyakan integritas keputusan tersebut, entah bagaimana mengklaim bahwa karena "tidak ada banding" untuk tendangan penalti, itu seharusnya tidak diberikan.

Pria berusia 74 tahun itu bahkan menyatakan bahwa keputusan semacam itu "bukanlah yang dimaksudkan untuk dilakukan VAR," meskipun itu menjadi salah satu contoh terbaik mengapa teknologi itu ada.

“Saya masih kesal dengan penalti itu, sungguh,” dia melampiaskan.

“Penalti di mana tidak ada banding dari pemain Liverpool, baik Jurgen maupun saya tidak melihat sesuatu yang tidak diinginkan terjadi dalam situasi ini.

“Tiba-tiba, permainan berhenti dan kami mendengar ada pemeriksaan VAR. Kami semua saling memandang dan berkata 'apa maksudmu pemeriksaan VAR? Apa yang mereka periksa?'.

“Tentunya bukan itu yang dimaksudkan VAR, iya bukan?”

Artikel Tag: Roy Hodgson, Liverpool, Watford