Gethuk Sebut Persik Kediri Cocok dengan Tiga Bek Tengah

Berita Liga 1 Indonesia: Meski timnya belum mampu meraih kemenangan ataupun mencatatkan clean sheet dalam dua pertandingan awal musim ini, Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo tetap percaya dengan sistem tiga bek untuk mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia 2020 ini.

Menurut Joko Susilo, hasil imbang 1-1 yang didapat timnya dalam dua pertandingan awal dengan menghadapi Persebaya Surabaya dan Bhayangkara FC tidaklah terlalu buruk. Apalagi pada gelaran Liga 1 2020 ini, kedua tim itu diperkuat cukup banyak pemain bintang.

Meski cukup puas dengan hasil yang diraih timnya itu, pilihan strategi Joko Susilo yang menggunakan pakem tiga bek di belakang masih menjadi sorotan karena Persik Kediri dinilai kurang agresif terutama saat menyerang.

Pelatih Joko Susilo tidak masalah jika ada beberapa pihak yang masih menyoroti formasi tiga bek yang ia pakai. Namun pelatih yang akrab disapa Gethuk itu menjelaskan formasi tiga bek atau formasi empat bek sebenarnya sama saja, tergantung dengan komposisi skuat dalam tim.

"Terutama setelah lawan Bhayangkara FC, ada yang bilang kenapa tidak begini kenapa tidak begitu. Kami harus berhitung dengan semua kondisi dan saya sangat paham Persik per individu pemain," kata Gethuk seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Mantan pelatih Arema FC itu mengakui, dalam sebuah pertandingan kadang kala startegi yang ingin diterapkan tim pelatih belum dipahami dengan baik oleh seluruh pemain.

"Dalam pertandingan tidak sesuai dengan yang diinginkan tentu ada bebeapa faktor. Sda jawabannya dan saya sudah diskusi dengan pemain," jelas Gethuk.

Pada pekan ke-3 Liga 1 2020 ini, pakem tiga bek yang kemungkinan tetap digunakan Gethuk bakal mendapat ujian dari tim promosi lainnya, yaitu Persiraja Banda Aceh di Stadion Brawijaya, Kediri Sabtu (14/3).

Artikel Tag: Liga 1, Persik Kediri, Persiraja Banda Aceh, joko susilo