Dortmund Mengaku Akan Rugi 45 Juta Euro karena Pandemi Ini

Berita Liga Jerman: Pandemi virus Corona memberi pukulan keras pada Borussia Dortmund, terutama dalam kondisi keuangan mereka. Dalam pernyataan resminya, Dortmund memperkirakan kerugian finansial mencapai 45 juts euro.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada Senin (29/6), Dortmund melaporkan bahwa klub seharusnya mendapat keuntungan sebesar 62 juta euro sebelum dipotong pajak untuk tahun ini. Namun karena dampak pandemi, Dortmund juga memperkirakan kerugian sebesar 45 juta euro.

Nilai besarnya kerugian telah jauh berkurang setelah kompetisi Bundesliga dan Bundesliga2 kembali digelar bulan lalu. Jika saja kompetisi tidak kembali digelar, maka diperkirakan akan ada beberapa klub kecil di dua liga tersebut yang terpaksa harus ditutup.

Namun dengan laga-laga yang digelar tanpa penonton, dan tanpa 80.000 lebih fans yang menyemangati tim di Signal Iduna Park, Dortmund kehilangan banyak pendapatan dari penjualan tiket dan pendapatan langsung.

Berkurangnya pendapatan dari iklan, perhotelan, juga melemahnya pasar transfer, juga memainkan peran dalam kerugian Dortmund.

Pernyataan tersebut juga mengkonfirmasi bahwa Dortmund sudah siap menghadapi kerugian tersebut, karena penghasilan besar yang mereka dapat dalam beberapa tahun sebelumnya, dan dalam periode sebelum pandemi.

Kompetisi Bundesliga telah berakhir pekan lalu, dengan Dortmund yan finish di posisi kedua dibelakang Bayern Munich.

Pekan lalu juga diumumkan adanya perubahan dalam kesepakatan hak siar TV, klub-lub Bundesliga akan mendapatkan 4.4 billion euro untuk empat tahun, menurun 200 juta euro dibanding kesepakatan sebelumnya.

Artikel Tag: Borussia Dortmund, Bundesliga, Virus Corona