Diterpa Isu Penunggakan Gaji, Begini Reaksi Manajemen Sriwijaya

Berita Liga 1 Indonesia: Sebagai salah satu yang cukup aktif mendatangkan nama-nama besar jelang digulirkannya Liga 1 Indonesia 2018, Sriwijaya FC justru sudah diterpa isu tidak mengenakkan di awal liga. Adalah keterlambatan gaji pemain yang disebut-sebut membuat kondisi tim berjuluk Laskar Wong Kito itu kini tidak lagi kondusif.

Informasi terkait keterlambatan gaji pemain tersebut mulai merebak usai Sriwijaya FC bermain imbang 2-2 kontra Persipura Jayapura di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Sabtu (14/4). Awalnya, informasi tersebut beredar di media sosial yang menyebut para pemain pemain dan official belum menerima hak mereka selama berbulan-bulan.

Tak ingin informasi tersebut terus berkembang liar, Direktur Keuangan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Yani Arsyad membantah dengan tegas isu tersebut. Menurutnya, gaji para pemain di bulan Maret sudah dibayar lunas. Namun demikian, dia mengakui sempat ada keterlambatan terkait pembayan gaji di bulan April, tapi hanya untuk beberapa hari saja.

"Maret sudah dibayar semua tinggal April yang belum. Memang Nunggak tapi kalau tidak salah hanya 3-4 hari saja karena pembayaran itu biasanya dilakukan di awal bulan," terangnya seperti dilansir laman Palembang Tribun.

Dijelaskannya, keterlambatan gaji pemain maupun official dikarenakan transfer yang terlambat. Misalnya saja sponsor maupun dari PT Liga sendiri. "Sponsor kita juga ada yang belum bayar jadi ini biasa. Satu dua hari akan kami selesaikan," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Kompetisi SOM Augie Bunyamin menilai isu tersebut dihembuskan oleh mereka yang tidak suka dengan adanya situasi kondusif yang ada di tim Laskar Wong Kito ini. Ia berharap, jangan sampai pecinta Sriwijaya FC yang benar-benar ingin mendukung tim, menjadi terpengaruh dengan isu tersebut.

"Jadi kita klarifikasi, semua berita tersebut adalah bohong. Kami tetap terbuka untuk mendukung situasi kondusif di dalam tim. Mulai dari surat dari pihak sponsor dan lain-lainnya," pungkasnya.

Artikel Tag: Liga 1, Sriwijaya FC, rahmad darmawan, PT Sriwijaya Optimis Mandiri