Dipermalukan Perseru BLFC, Syafrianto Rusli Kemukakan Alasan Ini

Berita Liga 1 Indonesia: Pelatih Semen Padang FC, Syafrianto Rusli menyebut absennya penyerang asing Karl Marx Danny Barthelemy jelang pertandingan kontra Perseru Badak Lampung FC (PBFC) membuatnya harus melakukan perubahan strategi yang akhirnya tidak berjalan baik.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion H Agus Salim, Padang, Jumat (21/6) malam itu, Semen Padang FC dipaksa menyerah dengan skor 1-2 oleh tim tamu tersebut.

Syafrianto Rusli sendiri memasangkan mempercayakan Afriansyah untuk menemani Irsyad Maulana dan Dedi Hartono di lini depan. Keputusan itu disebut Syafrianto Rusli harus dibuatnya di hari H karena cedera mendadak yang dialaminya Danny.

"Perubahan pertama yang terjadi karena striker asing kita, Karl Max cedera pas har H. Dia menderita cedera punggung, tentu itu membuat kita harus merubah strategi dan perubahan itu tidak berjalan dengan baik," katanya usai pertandingan.

Meski menyampaikan salah satu alasan yang membuat timnya kurang maksimal pada laga kandang keduanya tersebut, pelatih yang sukses mengantarkan tim futsal Sumbar merebut medali emas pada PON 2012 itu tetap menyampaikan permintaan maafnya kepada seluruh pendukung Kabau Sirah yang sudah memberikan dukungan terhadap timnya pada laga tersebut.

"Saya sebagai pelatih mengucapkan banyak permintaan maaf karena tidak mampu meraih kemenangan dalam laga ini," jelas Syafrianto.

Dia juga dengan tegas menyatakan, bahwa kekalahan tersebut menjadi tanggung jawabnya sebagai pelatih. Hal itu disampaikan untuk menanggapi berbagai kritikan yang mulai menghampiri tim Kabau Sirah yang dalam empat pertandingan musim ini belum mampu meraup poin penuh.

"Untuk hasil ini, saya sebagai pelatih bertanggung jawab penuh. Kita berharap di laga selanjutnya di markas Persipura Jayapura kita akan mampu meraih poin maksimal," pungkasnya.

Artikel Tag: Liga 1, Semen Padang, perseru badak lampung fc, syafrianto rusli