Dapat Suara Terbanyak di Indonesia Selection, Ini Komentar Wirawan

Penulis: Fafa Zahir

Selasa 02 Jan 2018, 11:45 WIB

Dapat Suara Terbanyak di Indonesia Selection, Ini Komentar Wirawan — I Made Wirawan/Persib

Berita Liga Indonesia: Induk sepakbola nasional, PSSI akan menggelar pertandingan eksibisi antara Indonesia Selection dan Islandia di Stadio Maguwoharjo, Kamis, 11 Januari 2018 mendatang. Kiper Persib, I Made Wirawan mendapat suara terbanyak untuk posisi penjaga gawang.

Timnas Indonesia Rebut Poin Kedua, Imbangi Australia di SUGBK

‎Tim Indonesia Selection merupakan tim bermaterikan 22 pemain, yang mana 11 pemain starternya adalah pemain pilihan masyarakat umum melalui laman www.pssi.org.

Dari perkembangan terkini via instagram resmi PSSI @pssi__fai, penjaga gawang Persib I Made Wirawan masuk nominasi dan menjadi pilihan utama voters mengungguli kiper PSM Makassar, Rifky Mokodompit.

Bli Made - sapaan akrab I Made Wirawan - mengaku bangga dirinya masuk dalam nominasi tersebut. "Saya baru tahu soal itu (masuk nominasi Indonesia Selection)," ujarnya.

"Pastinya buat saya, itu menjadi suatu kebanggaan masih mendapat kesempatan untuk main di timnas," kata pemain bernomor punggung 78 ini.

Meski begitu, polling masih berlangsung hingga pada 4 Januari 2018, tepatnya pukul 23:59 WIB. Untuk itu, Made tak ingin terlalu sesumbar dirinya lah yang akan mendapat kesempatan tampil menghadapi tim Islandia nanti.

"Apalagi, lawan yang dihadapi adalah tim sekelas Islandia yang baru lolos ke Piala Dunia. Saya akan sangat bangga jika bisa main melawan mereka tapi, keputusannya kan belum tentu terpilih juga," tutupnya.

Wirawan memperkuat Persib sejak 2012 lalu. Sebelumnya dia sempat menjaga gawang Perseden Denpasar, Persekaba Badung. Permainannya bersama Persiba Balikpapan antara 2007-2012 membuat Persib terpincut merekrutnya.

Sejak itu, pemain kelahiran Gianyar, 36 tahun silam ini selalu menjadi pilar Persib di bawah mistar. Dia juga ikut berjasa ketika membawa Maung Bandung saat menjadi juara Indonesia Super League tahun 2014 lalu.

Namun akhir-akhir, posisi sebagai kiper utama di Persib tak selalu menjadi miliknya. Dia harus rela bergantian dengan kiper yang lebih muda Muhammad Natshir Fadhil Mahbuby.