Chelsea Luncurkan Pameran Virtual '49 Flames' untuk Kenang Tragedi Holocaust

Berita Liga Inggris: Chelsea telah meluncurkan proyek terbaru mereka untuk kampanye “Say No To Anti-Semitisme”.

The Blues kembali bermitra dengan seniman jalanan Inggris-Israel, Solomon Souza, untuk mengadakan “49 Flames”, sebuah pameran tentang atlet Yahudi dan Holocaust – tragedi penyiksaan dan pembantaian sekitar enam juta orang Yahudi oleh rezim Nazi.

Souza, yang tahun lalu juga membuat mural di Stamford Bridge untuk mengenang pesepakbola Yahudi yang meninggal dalam Holocaust, membuat instalasi seni dan pameran virtual untuk menceritakan kisah Holocaust dari prespektif para atlet Yahudi.

Nama “49 Flames” mengacu pada peraih medali Olimpiade yang tewas selama tragedi Holocaust.

Manajer tim pria Chelsea Frank Lampard dan manajer tim wanita Emma Hayes memberikan tribut kepada Souza dan usaha The Blues yang terus berlanjut dalam melawan diskriminasi serta rasisme.

“Olahraga memiliki kekuatan yang sangat besar untuk mempersatukan orang-orang dan, dengan berbagai cerita para atlet ini, kami berharap dapat menginspirasi generasi mendatang untuk selalu melawan anti-Semitisme, diskriminasi dan rasisme, di mana pun mereka menemukannya,” tutur Lampard.

Heyes menambahkan, “Ini sangat penting karena kami tahu bahwa olahraga tidak kebal terhadap kengerian di masa lalu itu.”

"Pameran ini menghadirkan kembali beberapa momen tergelap dalam sejarah kami. Kami melihat Holocaust melalui kacamata atlet pria dan wanita dari seluruh dunia."

“Kisah atlet Yahudi seperti Lilli Henoch, Anna Dresden-Polak, dan Gertrude Kleinova mengingatkan kita mengapa kita sebagai klub dan profesional olahraga individu tidak pernah bisa meremehkan kebebasan kita."

Pameran virtual tersebut bisa diakses melalui situs www.49flames.com

Artikel Tag: Chelsea, Frank Lampard