Cech Kenang Kembali Bagaimana Kariernya Di Chelsea Berakhir

Berita Liga Inggris: Petr Cech sadar bahwa karier Chelsea-nya secara efektif berakhir sejak Jose Mourinho memilih Thibaut Courtois untuk tampil di bawah gawang pada pekan pembuka Premier League musim 2014-15.

Kiper asal Republik Ceko tersebut menjadi tokoh penting selama periode pertama Mourinho di Stamford Bridge yang dipenuhi trofi dan ia mempertahankan tempatnya dengan beberapa manajer berikutnya.

Cech adalah pahlawan penyelamat penalti di final Liga Champions 2012 melawan Bayern Munich, namun kembalinya Mourinho ke London Barat bertepatan dengan berakhirnya masa pinjaman dua tahun Courtois di Atletico Madrid.

Pemain internasional Belgia itu, yang baru saja berhasil membantu tim Spanyol tersebut meraih gelar liga, mendapat peluang untuk tampil dalam laga pembuka musim Chelsea melawan Burnley dan tak pernah kehilangan jersey No.1 nya sejak saat itu.

Memang, Cech tetap mendapatkan medali pemenang Premier League dan tampil dalam kemenangan di partai final Piala Carabao atas Tottenham namun tak mau hanya jadi cadangan Courtois dan akhirnya pindah ke Arsenal pada musim panas 2015.

Mengenang kembali bagaimana kariernya di Chelsea berakhir, kepada laman resmi klub dia berkata, “Saya sama sekali tidak bahagia.”

“Saya dapat melihat di pramusim betapa kerasnya saya bekerja. Tidak ada yang jelas yang menegaskan saya tidak akan siap untuk mempertahankan tempat saya.”

“Tapi di tim sepakbola Anda hanya dapat memiliki satu kiper yang bermain setiap minggu, dan sayangnya begitulah cara kerjanya. Courtois dianggap sebagai masa depan klub dengan segala potensi dan kualitasnya.”

“Meninggalkan Chelsea adalah keputusan tersulit yang harus saya buat,” lanjut Cech.

“Pada saat itu saya tidak merasa itu akan jadi tahun-tahun terakhir saya. Itu bukan yang saya bayangkan di kepala saya. Tetapi jelas bahwa perjalanan saya telah berakhir, dan saya memutuskan untuk pergi dan mencoba sesuatu yang lain.”

Artikel Tag: Petr Cech, Arsenal, Chelsea