Carragher Yakin FSG Sudah Tidak Punya Masa Depan di Liverpool

Berita Liga Inggris: Jamie Carragher memperingatkan pemilik Liverpool, Fenway Sports Group atau FSG, bahwa mereka tidak memiliki masa depan di klub tersebut menyusul kontroversi Liga Super Eropa.

Liverpool berjanji untuk menjadi salah satu Klub Pendiri dari liga baru yang diusulkan ketika pemisahan itu diumumkan pada akhir pekan lalu.

Namun, setelah skuat tim utama Liverpool bergabung dengan Jurgen Klopp dalam menyuarakan penolakan mereka terhadap proposal tersebut, juara bertahan Liga Premier bergabung dengan Manchester United, Arsenal dan Tottenham dalam mengikuti Chelsea dan Manchester City dalam menarik diri dari liga yang diusulkan.

Tepat sebelum penarikan Liverpool, Carragher melancarkan serangan terik terhadap hierarki dan kepemilikan klub.

"Saya benar-benar berpikir situasi dengan pemilik Liverpool adalah saya tidak melihat bagaimana mereka bisa melanjutkannya," katanya kepada Sky Sports.

“Mereka tidak bisa begitu saja meninggalkan klub, jelas, bisnis ini bernilai banyak uang.

"Tapi saya tidak melihat masa depan untuk kepemilikan FSG di Liverpool setelah ini."

Penggemar Liverpool bereaksi dengan marah atas keterlibatan awal klub mereka di Liga Super Eropa, dengan spanduk di luar Anfield bertuliskan: 'Fans LFC melawan European Super League' dan 'Shame on You - RIP LFC - 1892-2021'.

"Ini tidak akan pernah dilupakan," tambahnya. "Saya pikir hal terbaik bagi mereka adalah menemukan pembeli baru. Saya pikir akan sangat sulit bagi mereka untuk memiliki hubungan apa pun dengan pendukung Liverpool dan klub di masa depan."

Artikel Tag: Liverpool, Jamie Carragher, European Super League