Bos Persib Maklumi Debut Luis Milla Berujung Kekalahan Telak

Berita Liga 1 Indonesia : Debut Luis Milla sebagai juru racik taktik harus berakhir dengan pahit. Kekalahan 1-5 dialami Persib ketika bertamu ke markas PSM pada laga pekan ke-7 Liga 1 2022/2023.

Sang pelatih sendiri memang tidak mendampingi tim dari tepi lapangan karena sakit. Namun taktik yang diterapkan di pertandingan merupakan racikan pria asal Spanyol ini. Pihak manajemen pun memaklumi sentuhan dari sang pelatih belum maksimal dan justru membuat tim dibantai.

"Hasil yang sama sekali ga kami harapakan, kami sangat kecewa. Tetapi harus kita sadari bahwa ini semua proses karena coach Milla baru melatih satu kali saat official training. Persis setelah mendapatkan KITAS dia langsung gabung bersama tim terbang ke Makassar pada Sabtu pagi, melakukan official training hari Minggu dan bertanding kemarin," ujar Teddy Tjahjono selaku Direktur Klub saat diwawancara, Selasa (30/8).

Teddy menilai seorang pelatih perlu waktu untuk meramu formula yang tepat bagi timnya. Bagaimana dia menanamkan filosofi bermain untuk bisa diserap oleh anak asuhnya. Sedangkan Luis Milla baru satu kali melatih tim di sesi latihan dan uji coba lapangan jelang pertandingan.

"Pasti perlu waktu lebih mengenal pemain dan adaptasi, kemudian memberi porsi pelatihan sesuai skema yang coach MIlla mau. Sudah pasti perlu waktu, ini merupakan suatu proses yang kita lakukan. kita akan berkerja keras dan mudah-mudahan proses berjalan dengan baik," ujarnya.

Sang pelatih sebelumnya lebih disibukan dengan kegiatan mengurus administrasi sebagai pelatih baru. Dirinya baru ikut dalam rombongan tim ke markas PSM dan sekali saja melatih tim di lapangan. Teddy Tjahjono optimis tangan dingin eks pelatih timnas Indonesia ini akan memberikan dampak positif bagi tim seiring berjalannya waktu.

"Dia baru melatih satu kali kemudian langsung bertanding melawan PSM dan hasilnya sangat mengecewakan. Kita harus pahami coach Milla perlu waktu untuk melakukan pembenahan atas tim. Tapi dari diskusi sama Luis Milla dia optimis dengan skuat yang ada. Mudah-mudahan dengan berjalannya waktu, coach Milla dan semua asistennya bisa memberikan perbaikan," tuturnya.

Bos Persib ini juga bicara mengenai persaingan di liga musim ini. Bagaimana banyak secara tim mengejutkan bisa menempati papan atas. Lalu ada beberapa klub yang sudah memecat pelatih ketika laga baru berjalan tujuh pekan.

"Itulah sepakbola sangat dinamis, beberapa klub memecat pelatihnya. Ada beberapa klub yang kita tidak perkirakan sekarang bagus permainannya. Itulah sepakbola dan semua dinamis. 18 klub ingin menang, karena semua mau menang. semua klub ingin yang terbaik," tandas Teddy Tjahjono.

Artikel Tag: Persib, Luis Milla, Teddy Tjahjono