Borussia Dortmund Menolak Bergabung Dengan European Super League

Berita Liga Jerman: Borussia Dortmund telah mengkonfirmasi bahwa mereka menolak bergabung dengan European Super League, dengan klub yang tetap berkomitmen pada ECA dan rencana mereka untuk mereformasi Liga Champions.

Setelah beberapa bulan pembicaraan tertutup, pada Minggu (18/4) terungkap bahwa ada 12 klub besar Eropa yang terdiri dari 6 klub Liga Premier, 3 klub LaLiga, dan 3 klub Serie A, memutuskan membentuk kompetisi baru, European Super League. 

Tujuan mereka adalah untuk mengadakan kompetisi baru di pertengahan pekan untuk menyaingi Liga Champions.

Kompetisi tersebut nantinya akan diikuti oleh 20 klub, dengan 3 klub yang akan bergabung dengan 12 klub utama. Sementara 5 klub lainnya akan dipilih berdasarkan prestasi mereka di musim sebelumnya.

Namun Borussia Dortmund memilih menolak bergabung ke kompetisi baru tersebut dan tetap akan mendukung rencana reformasi Liga Champions. 

Dalam pernyataannya lewat situs resmi klub, CEO BVB, Hans-Joachim Watzke, mengkonfirmasi penolakan Dortmund, juga Bayern Munich.

“Anggota dari dewan European Club Association (ECA) bertemu lewat konferensi virtual pada Minggu (18/4) malam dan menegaskan kembali bahwa keputusan dewan yang diambil Jumat lalu masih berlaku,” kata Watzke.

“Klub ini ingin melaksanakan reformasi yang direncanakan oleh Liga Champions UEFA. Anggota dewan ECA berpendapat jelas bahwa mereka menolak rencana pembuatan Super League.

“Kedua klub Jerman yang diwakili oleh ECA, FC Bayern Munich dan Borussia Dortmund, memiliki pandangan yang sama 100% dalam semua diskusi.”

Keputusan 12 klub yang membentik kompetisi tandingan Liga Champions itu dikecam keras oleh UEFA, FIFA, juga asosiasi liga-liga domestik.

Artikel Tag: Borussia Dortmund, Super League, menolak bergabung