Berita TSC 2016: Dianggap Gagal, Duo Asing Semen Padang Harus Dievaluasi
Ligaolahraga – Kembali dipaksa menelan hasil negatif di laga tandang, membuat mantan Manajer Semen Padang Heryandi Djahir kembali buka suara. Menurutnya, salah satu penyebab utama Semen Padang selalu kesulitan di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, khususnya di laga tandang adalah tidak maksimalnya amunisi yang dimiliki tim berjuluk Kabau Sirah itu di lini tengah.
Sebelumnya, manjer yang dikenal bertangan dingin tersebut juga sudah pernah menyarankan kepada manajemen untuk melakukan evaluasi terhadap dua gelandang asing milik Semen Padang, yaitu Mekan Nasyrov dan Diego Dos Santos yang dianggap kurang berperan dalam menghidupkan lini paling vital tersebut.
Untuk itu, dia meminta, Nil Maizar sebagai pelatih bisa berbicara lantang kepada manajemen guna meminta tambahan amunisi baru di putaran kedua nanti. Karena menurutnya, hanya pelatih yang bisa meyakinkan manajemen untuk menambah pemain baru dengan kualitas yang lebih baik.
“Tak perlu evaluasi bertele-tele, adaptasi, atau alasan uang. Toh Kabau Sirah (PT Semen Padang Kabau Sirah) tak akan bangkrut hanya gara-gara membeli dua pemain bagus,” kata Heryandi Djahir.
Kekalahan di pertandingan terakhir, dimana Semen Padang ditekuk Persiba Balikpapan dengan skor 1-2 setelah sebelumnya sempat unggul terlebih dahulu, Heryandi melihat, hal itu manjadi salah satu contoh kurangnya kedalaman skuat yang dimiliki Nil Maizar.
“Hasil yang diluar dugaan dan diluar ekspektasi, karena Persiba pun tampil biasa-biasa saja dan lebih mengandalkan tenaga saja,” katanya.
Heryandi menyebutkan lini belakang yang diisi Fandry Imbiri dan Handi Ramdhan tampil diluar harapan menghadapi Persiba. Hal ini karena bek tengah utama Cassio Francisco de Jessus tak bisa bermain, karena dikabarkan cedera saat latihan jelang laga.
“Kita tak tahu, kenapa Imbiri yang mengisi posisinya Cassio, kenapa bukan Hengki yang secara pengalaman dan naluri lebih tepat ditempatkan di bek tengah. Tapi itu keputusan pelatih yang pasti punya pertimbangan dan tak sembarangan memasang Imbiri,” lanjutnya.
“Tapi yang jelas apapun alasannya, cedera Cassio telah mengakibatkan gawat darurat menimpa tim. Ditambah kecerobohan kiper yang melahirkan gol balasan Persiba, juga ikut meruntuhkan moral dan mengacaukan pikiran pemain,” beber Heryandi.
Artikel Tag: TSC A 2016, Semen Padang, persiba balikpapan, Heryandi Djahir
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/berita-tsc-2016-dianggap-gagal-duo-asing-semen-padang-harus-dievaluasi
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini