Berita Liga Inggris: Sempat Beri Hukuman Kepada Mamadou Sakho, UEFA Kritik Wada
Ligaolahraga – Berita Liga Inggris: Bek Liverpool, Mamadou Sakho sempat diberi hukuman oleh UEFA karena kasus doping, meski pada akhirnya bek berkebangsaan Prancis itu diputuskan tidak bersalah. Mengenai kesalahannya, UEFA justru mengkritik Wada.
Sakho diskors musim lalu karena menggunakan obat yang tidak ada dalam daftar larangan Agen Anti-Doping Dunia (Wada), menurut laporan UEFA.
Sakho, yang saat ini dipinjamkan Liverpool ke Crystal Palace, dinyatakan positif menggunakan pembakar lemak pada Maret 2017 dan menjalani hukuman sementara hingga 30 hari. Pada akhirnya, UEFA memberhentikan kasus tersebut pada bulan Juli tahun lalu.
Badan sepak bola Eropa menyalahkan ‘kesenjangan dalam komunikasi’ antara Wada dan dua laboratoriumnya.
Sebuah laporan UEFA yang dirilis pada hari Kamis (20/04) mengatakan bahwa "tidak mungkin" untuk mengetahui apakah higenamine adalah zat terlarang dengan membaca daftar terlarang Wada.
“Faktanya bahwa laboratorium Cologne menguji higenamine namun harus diperiksa dulu dengan Wada sebelum membuat sebuah kesimpulan dalam menunjukkan adanya masalah, begitu pula fakta bahwa laboratorium Lausanne tidak mengujinya.”
“Tanggung jawabnya jelas pada Wada untuk mengkomunikasikan ke laboratoriumnya dan apa yang tidak ada dalam daftar terlarang.”
“Ada kesenjangan dalam komunikasi yang berkaitan dengan higenamine, sesuatu yang juga cenderung memberi saran bahwa prosedur internal dan analisis internal Wada mengenai obat ini tidak lengkap.”
Sakho (27 tahun) mengakui bahwa ia menggunakan obat tersebut tanpa sepengetahuan Liverpool namun ia berpendapat bahwa obat itu tidak ada dalam daftar terlarang, didukung oleh laporan atas kasus yang dijalankannya oleh kontrol, etika, dan disiplin badan UEFA. Eks bek PSG itu, belum bermain untuk Liverpool lagi, sejak kasus tersebut.
Artikel Tag: premier league 2017, Liverpool, UEFA, Mamadou Sakho, WADA
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/berita-liga-inggris-sempat-beri-hukuman-kepada-mamadou-sakho-uefa-kritik-wada
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini