Arsenal Tutup Pramusim dengan Kemenangan 2-0 atas Lyon

Berita Liga Inggris: Arsenal dapat mengawali musim baru dengan penuh percaya diri setelah meraih kemenangan meyakinkan 2-0 atas Lyon dalam laga persahabatan terakhir mereka.

The Gunners tampil dominan sejak awal pertandingan pada Ahad (11/8) malam WIB, dan berhasil unggul dua gol dalam setengah jam pertama melalui sundulan William Saliba dan Gabriel Magalhaes memanfaatkan situasi bola mati. Set piece menjadi senjata mematikan bagi Arsenal dan terbukti menjadi masalah bagi tim tamu.

Meski tak ada gol tambahan di babak kedua, Arsenal tetap menguasai permainan. Bukayo Saka hampir menambah keunggulan dengan sundulan yang mengenai tiang gawang. Riccardo Calafiori melakukan debutnya pada pertandingan ini, yang berkesudahan 2-0 dan menjadi penutup manis bagi tuan rumah dalam ajang Emirates Cup sebelum kompetisi resmi dimulai. The Gunners akan memulai perjalanan mereka di Premier League dengan menjamu Wolves pekan depan. Jadwal awal yang berat menanti mereka dengan laga tandang ke Aston Villa, Manchester City, dan Tottenham sebelum pertengahan September.

Dengan hanya satu pekan menjelang pembuka liga, tidak mengejutkan jika Mikel Arteta menurunkan hampir seluruh pemain terbaiknya untuk laga melawan Lyon ini. Declan Rice dan Saka masuk dalam starting line-up, sementara Kai Havertz kembali ke lini depan dan Gabriel Martinelli bermain di sayap kiri. Jurrien Timber absen karena cedera kaki, namun Calafiori masuk dalam daftar pemain cadangan dan mendapat sambutan meriah saat melakukan pemanasan di babak pertama.

Sebelum Calafiori masuk, Arsenal sudah memegang kendali permainan. Saka memiliki peluang melalui sundulan yang berhasil diblok, sementara tanda-tanda bahaya dari set piece sudah terlihat sejak awal. Gol pertama tercipta pada menit kesepuluh ketika sundulan Saliba memanfaatkan sepak pojok Rice membuka keunggulan Arsenal. Thomas Partey dan Saliba memiliki peluang dari situasi serupa, dan gol kedua datang tak lama berselang. Rice kembali mengirimkan sepak pojok, Lucas Perri gagal menghalau bola, dan Gabriel dengan mudah menyarangkan bola ke gawang kosong.

Martinelli menjadi ancaman di sayap kiri namun gagal memanfaatkan peluang yang didapat. Martin Odegaard memberikan umpan matang namun Martinelli kehilangan bola saat mencoba memberikan umpan kepada Havertz. Pada kesempatan lain, Martinelli dijatuhkan di kotak penalti namun wasit tidak menganggapnya sebagai pelanggaran. Georges Mikautadze seharusnya bisa memperkecil kedudukan sebelum turun minum, namun gagal menyempurnakan peluang dari umpan Ainsley Maitland-Niles yang kembali ke Emirates Stadium.

Arsenal tetap menguasai permainan di babak kedua, meski tempo sedikit menurun. Partey melepaskan tembakan melebar, sebelum sundulan Saka mengenai tiang gawang setelah menerima umpan silang brilian dari Oleksandr Zinchenko. Sorakan paling meriah terjadi pada menit ke-65 ketika Calafiori masuk menggantikan Zinchenko. Pemain asal Italia ini sempat bermain sebagai bek kiri, gelandang tengah, dan bahkan penyerang dalam waktu singkat.

Jorginho, salah satu dari enam pemain yang masuk pada menit-menit akhir, gagal menghalau bola saat Lyon melakukan serangan balik dari sepak pojok, memberikan peluang emas kepada Ernest Nuamah. Namun, David Raya tampil gemilang dengan melakukan penyelamatan penting. Rencana adu penalti setelah pertandingan dibatalkan, dan Arsenal langsung menerima trofi juara Emirates Cup. Mereka berharap bisa mengangkat trofi yang lebih bergengsi pada Mei mendatang.

Artikel Tag: Arsenal, Lyon