Aji Santoso Prediksi Seri Kedua Bakal Lebih Berat

Penulis: Dayat Huri

Sabtu 09 Okt 2021, 19:00 WIB

Berita Liga 1 Indonesia: Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso memprediksi persaingan Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 pada seri kedua nanti akan lebih berat dibandingkan seri pertama. Tim berjuluk Bajul Ijo itu mengakhiri seri pertama dengan duduk di peringkat 12 klasemen sementara dengan koleksi enam poin. Hasil dua kemenangan dan empat kekalahan dari enam pertandingan yang dijalani.

PSS Sleman Bertekad Lanjutkan Tren Positif untuk Terus Menjauhi Zona Merah

Untuk pertandingan pertama seri kedua Liga 1 2021/2022 nanti, Persebaya Surabaya dijadwalkan menghadapi Persipura Jayapura pada 16 Oktober 2021 nanti. Meski calon lawan sudah ditinggal banyak pemain bintangnya namun Mutiara Hitam dinilainya tetap sebagai ancaman nyata.

Selain Persipura Jayapura, Persebaya Surabaya juga akan menghadapi Persela Lamongan (21/10), Persija Jakarta (26/10), Persiraja Banda Aceh (31/10), dan diakhiri dengan Derby Jatim kontra Arema FC (6/11).

Untuk menghadapi sejumlah pertandingan itu, Aji Santoso menambah porsi latihan fisik di pekan ini. Lalu dilanjutkan dengan materi taktikal pekan depan. Menurut mantan pelatih timnas Indonesia tersebut dengan fisik yang prima, akan mempermudah pengimplementasian strategi permainan.

"Saya sudah ingatkan ke pemain, seri 2 makin berat. Lawan-lawan kuat sudah menunggu. Jadi mereka harus paksa tiap latihan," ungkapnya seperti dilansir laman resmi klub.

"Saya tekankan lebih baik menderita di latihan daripada menderita kekalahan di pertandingan," tegasnya.

Selain itu, Aji Santoso juga memberikan suntikan semangat untuk anak asuhnya. Menurutnya, melawan tim kuat tidak hanya adu taktik dan skill. Namun juga kekuatan mental.

"Tekanan pasti lebih besar, makanya saya bilang anak-anak harus yakin. Mereka harus menunjukkan mental fight, pejuang. Dan saya yakin kondisi mereka saat ini sudah jauh lebih baik daripada sebelumnya," bebernya.

Sementara itu, di tengah persiapan yang dilakukan, Persebaya Surabaya tengah diuji dengan krisis pemain belakang. Alie Sesay dan Arif Satria masih belum dapat menjalani latihan. Bahkan Arif tidak tampak di pinggir lapangan untuk menjalani terapi. Bek timnas Indonesia itu dijadwalkan untuk menjalani pemeriksaan MRI.