Mengenang 4 Momen Terburuk Kyrie Irving Bersama Boston Celtics

Duet "backcourt" Dallas Mavericks, Kyrie Irving dan Luka Doncic, akan menjadi berita utama menjelang Final 2024, namun pertarungan Boston Celtics dengan mantan pemain Celtic yang menjadi penjahat, Kyrie Irving, menguasai sebagian besar pembicaraan.

Celtics mengakuisisi Irving pada Agustus 2017 dengan imbalan pemain favorit penggemar Isaiah Thomas, Jae Crowder, Ante Zizic, pick pertama tahun 2018, dan pick kedua tahun 2020.

Harus diakui, waktunya di Boston sebagian besar sukses dari sudut pandang bola basket murni (Irving terpilih dua kali ikut All-Star), tetapi waktunya di Boston penuh gejolak.

Pada tahun-tahun setelah kepergian Irving, dia tidak banyak melakukan sesuatu untuk memuji Celtics dan terus menyiramkan bahan bakar ke dalam api dan bersedia merangkul peran penjahat.

Dengan kembalinya Kyrie Irving ke Boston di panggung terbesar bola basket, mari kita lihat kembali momen-momen terburuknya bersama Celtics, yang mana ada banyak sekali.

1. “Saya Berencana Untuk Kembali Dikontrak di Sini”

Asal mula kisah penjahat Kyrie Irving yang sebenarnya, ia mengambil mikrofon di depan acara pemegang tiket musiman pada bulan Oktober 2018 dan berbicara tentang masa depannya tanpa ragu-ragu, mengatakan kepada para penggemar Celtics: “Jika kalian menerima saya kembali, saya berencana untuk menandatangani kontrak kembali di sini”.

Sumpah Irving hampir tidak dapat dianggap sebagai janji yang terpeleset atau janji yang dibuat-buat, karena ia memiliki banyak kesempatan untuk mundur, tetapi sebaliknya, ia terus menggandakan dan melipatgandakan niatnya untuk tetap tinggal di Boston.

Lebih dari sekadar menandatangani kontrak kembali, ia bahkan lebih jauh lagi menekankan bagaimana ia ingin disebut-sebut sebagai salah satu pemain terbaik Celtics yang pernah ada, dan bahwa ia memimpikan nomor punggungnya tergantung di langit-langit Garden suatu hari nanti.

Tak perlu diragukan lagi, janji Irving tidak terbukti dan ia memilih untuk bergabung dengan Kevin Durant dalam kontrak empat tahun senilai 142 juta dolar AS di Brooklyn pada Juli 2019. Mengapa Brooklyn? Yah, itu melibatkan beberapa rencana licik dari Durant dan Irving.

2. Pertemuan Terowongan Di All-Game Star Dengan Kevin Durant

Pada NBA All-Star Game 2019 di Charlotte, muncul rekaman yang menunjukkan Kyrie Irving (saat itu masih berseragam Celtic) dan Kevin Durant sedang berbicara di lorong.

Rekaman tersebut segera meluncurkan spekulasi bahwa keduanya, yang akan segera menjadi agen bebas di tim, berencana untuk bergabung selama periode agen bebas mendatang.

Menjelang akhir video, terlihat Irving mengatakan “dua slot maksimal”, mengacu pada kemampuan Brooklyn Nets untuk mengontrak kedua superstar tersebut dengan kontrak maksimal.

Setelah itu, Irving kemudian memarahi media dan publik yang mengira bahwa ia dan Durant sedang berbicara tentang kemungkinan kerja sama keduanya untuk pindah.

Nah, terlepas dari penyangkalan Irving dan perlakuan publik yang menganggapnya idiot atas saran itu, Durant mengonfirmasi pada 2020 bahwa spekulasi seputar topik pembicaraan mereka 100 persen benar.

3. Menginjak Logo Celtics

Bahkan ketika Kyrie Irving menukar jersey Celtics-nya dengan Brooklyn Nets, permusuhan antara dia dan basis penggemar Boston semakin meningkat.

Nets dan Celtics berhadapan di putaran pertama playoff 2021, dan setelah kemenangan 141-126 Game 4 Brooklyn, Lucky the Leprechaun sayangnya menjadi sasaran kemarahan Irving, karena Kyrie berusaha menginjak-injak logo tersebut di tengah lapangan.

Selama seri tersebut, penonton Garden terus-menerus mencemooh Irving dan Durant, dengan Kyrie dihujani cemoohan setiap kali ia menyentuh bola basket. Malam itu, seorang penggemar Celtics juga ditangkap karena melemparkan botol air ke arah Irving saat ia meninggalkan lapangan.

Nets akan menang dua malam kemudian di Brooklyn untuk melengkapi kemenangan telak atas Celtics, memenangkan seri dalam lima pertandingan. Para penggemar Boston jelas tidak memaafkan Kyrie atas janjinya yang diingkari, dan reaksinya terhadap cemoohan dari para penggemar tidak banyak membantu meredakan situasi.

4. Membungkam Penonton

Bertemu untuk musim kedua berturut-turut di putaran pertama playoff, hubungan antara Kyrie Irving dan penggemar Celtics terus memburuk.

Pada Game 1, Irving membalikkan badannya ke arah para penggemar Garden setelah melakukan tembakan tiga angka sembari mengacungkan jari tengahnya. Ia juga melakukan gerakan tersebut lagi di akhir pertandingan. NBA mendendanya sebesar $50.000 atas tindakannya tersebut.

Setelah itu, ia menjelaskan bahwa ia berniat untuk membalas kebencian yang dilontarkan oleh para penggemar Celtics dengan membalasnya dengan kebencian yang sama.

“Dengar, dari tempat asal saya, saya sudah terbiasa dengan semua kejenakaan ini dan orang-orang yang dekat di sekitar saya. Bukan hal yang baru ketika saya masuk ke gedung ini, seperti apa rasanya - tetapi energi yang mereka miliki untuk saya, saya juga akan memiliki energi yang sama untuk mereka,” katanya.

Boston kemudian menyapu bersih Nets dalam perjalanannya menuju Final NBA, di mana mereka kalah dari Golden State Warriors dalam enam pertandingan. Kyrie Irving kemudian meminta keluar dari Brooklyn setelah musim tersebut dan berakhir di Dallas Mavericks, membuka jalan untuk pertandingan Final NBA yang membuat para penggemar Celtics siap untuk menyambutnya kembali ke Garden.

Artikel Tag: kyrie irving