Jaylen Brown Tetap Imbau Masyarakat Georgia Untuk Tetap di Rumah

Berita Basket NBA : Amerika Serikat menjadi salah satu negara yang terkena dampak paling serius dari penyebaran Virus Corona. Rendahnya kekhawatiran masyarakat akan pandemi ini membuat jumlah kasusnya hampir melonjak setiap hari.

Kendati jumlah kasus meningkat, beberapa warga Amerika Serikat masih tidak takut untuk beraktivitas. Mereka bahkan melakukan demonstrasi karena social distancing membuat mereka seperti diperbudak. Seolah menjawab keluhan warga, gubernur negara bagian Georgia yaitu Brian Kemp resmi mencabut peraturan social distancing. Semua warga Georgia diperbolehkan menjalani aktivitas dan pekerjaan seperti biasanya.

Hal ini jelas memancing perhatian dari Jaylen Brown selaku pebasket Boston Celtics. Brown yang berasal dari Georgia sangat kontra dengan keputusan gubernur dan berharap masyarakat tetap diam di rumah. Sebab, hanya hal itu yang bisa mengurangi dampak dan penyebaran COVID-19.

“Sebagai warga asli Georgia, tidak mudah melihat keluarga dan teman Anda menjadi bagian masyarakat pertama yang kembali berkativitas secara sosial. Masyarakat kita, keluarg kita, dan orang-orang di lingkungan tempat tinggal kita, semua terkena dampak virus korona tanpa terkecuali. Saya tidak ingin melihat Georgia sebagai tumbal dari percobaan mengembalikan kondisi ekonomi Amerika Serikat,” ucap Brown.

“Saya merasa saya wajib mengingatkan semua orang tentang bahaya pandemi ini, terutama untuk masyarakat Georgia. Saya tumbuh di sini, meski saya telah meningkatkan hidup saya dengan menjadi atlet dan mencapai level kestabilan ekonomi tertentu, saya tetap saja memulainya dari titik yang rendah, saya memulai hidup saya di sini,” tutup pemain yang pernah berlibur di Indonesia tersebut.

Artikel Tag: NBA, Celtics, Jaylen Brown