Giannis Antetokounmpo Sempat Ingin Tinggalkan NBA Lebih Awal, Mengapa?

Penulis: Viggo Tristan
Selasa 19 Feb 2019, 23:20 WIB
Giannis Antetokounmpo Sempat Ingin Tinggalkan NBA Lebih Awal, Mengapa?

Giannis Antetokounmpo ingin tinggalkan NBA lebih awal usai sang keluarga kesulitan mendapat visa ke Amerika Serikat.

Ligaolahraga.com -

Berita Basket NBA : Giannis Antetokounmpo menceritakan pengalamannya ketika pertama kali bermain di NBA beberapa tahun lalu. Antetokounmpo menegaskan bahwa ia hampir meninggalkan NBA lebih cepat karena keluarganya gagal terbang ke Amerika Serikat tersandung permasalahan visa.

Menurut Antetokounmpo, prioritas utama dalam kehidupannya adalah keluarga. Oleh karena itu, ia menginginkan keluarganya pindah dari Yunani untuk dapat tinggal di Amerika Serikat dan mendukung kariernya di NBA. Sayang, perjuangan Antetokounmpo untuk membawa keluarganya menjadi lebih dekat sempat mengalami hambatan. Keluarga Antetokounmpo sempat gagal mendapat visa ke Amerika Serikat sehingga membuatnya ingin pulang lebih cepat.

Beruntung, pada percobaan ketiga, keluarga Antetokounmpo mendapatkan apa yang mereka inginkan. Karier Antetokounmpo pun terselamatkan dan ia menjelma menjadi salah satu pemain terbaik di NBA saat ini. Ketika mengingat pengalaman tersebut, Antetokounmpo mengaku tidak bisa melupakannya dan beruntung jika sang keluarga bisa menjadi dekat dan tinggal bersama di Negeri Paman Sam saat ini.

"Saya begitu takut ketika pertama kali pindah ke NBA, saya begitu cemas akan segala situasi yang baru. Saya bahkan rela tidur di ruang gym karena tidak tahu alasan untuk pulang ke rumah. Terlebih lagi, keluarga saya mengalami kesulitan untuk menyusul saya di Amerika Serikat. Saya bahkan ingin meninggalkan NBA lebih cepat karena tidak ingin terpisah jauh dari keluarga saya yang berada di Yunani," tuturnya.

Artikel Tag: NBA, Bucks, Giannis Antetokounmpo

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/giannis-antetokounmpo-sempat-ingin-tinggalkan-nba-lebih-awal-mengapa
2282  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini