Dallas Mavericks Hentikan Tradisi Putar Lagu Kebangsaan Amerika Serikat

Berita Basket NBA: Dallas Mavericks memastikan bahwa mereka tidak akan lagi memutarkan latu kebangsaan Amerika Serikat sebelum memulai pertandingan di kandang mereka, American Airlines Center musim ini.

Sejauh ini mereka tidak pernah melakukan hal tersebut di satu pun dari 13 pertandingan pramusim maupun pertandingan liga musim ini, dan pemilik Mavericks Mark Cuban mengkonfirmasi pada Tim Cato dari The Athletic pada Senin lalu bahwa mereka tidak akan lagi memutarkan lagu tersebut kedepannya bahkan setelah fans kembali datang ke arena.

Laga kandang kontra Minnesota Timberwolves adalah pertandingan pertama Dallas musim ini dengan jumlah penonton yang dibatasi.

Seorang juru bicara NBA mengatakan “dengan situasi khusus yang berjalan sepanjang musim ini, tim diberikan kebebasan untuk mengadakan acara pra pertandingan sesuai keinginan masing-masing.”

Mantan quarterback San Francisco 49ers Colin Kaepernick adalah atlet pertama yang menjadi bahan pembicaraan media dengan berlutut selama pemutaran lagu kebangsaan sebagai bentuk protes terhadap kekerasan polisi dan ketidakadilan rasial, namun praktik tersebut telah menyebar dan diikuti oleh banayk atlet di olahraga lain.

Beberapa pemain NBA melakukan hal yang sama ketika musim 2019-2020 dimulai kembali di kawasan tertutup Walt Disney Resort, termasuk para pemain Dallas.

Cato menyebutkan bahwa buku peraturan NBA mewajibkan para pemain untuk berdiri selama lagu kebangsaan tengah dinyanyikan, meskipun belakangan ini peraturan tersebut tidak terlalu dipaksakan dan makin banyak atlet melakukan hal yang sama untuk mendukung gerakan Black Lives Matter.

Tim McMahon dari ESPN menyatakan bulan Juli lalu bahwa Cuban menyuarakan dukungan untuk para pemain Dallas yang berlutut selama pemutaran lagu kebangsaan dan ia bahkan mengobrol dengan Senator Ted Cruz mengenai topik tersebut di media sosial Twitter.

“Para ‘Polisi Lagu Kebangsaan’ di negara ini sudah tidak terkendali,” cuit Cuban. “Jika kamu ingin komplain, maka komplainlah pada bosmu dan tanya mengapa mereka tidak memutarkan lagu kebangsaan setiap hari sebelum kalian mulai bekerja.”

Sebelum tahun 1918, “The Star-Spangled Banner” tidak diputarkan secara reguler sebelum acara olahraga, menurut Calum Trenaman dari CNN. Tradisi tersebut mulai popular sejak Perang Dunia I dan –setelah lagu tersebut menjadi lagu kebangsaan resmi pada tahun 1931- menjadi lebih sering diputarkan selama Perang Dunia II, menurut Olivia B. Waxman dari majalah Time. Pada tahun 1945, Komisioner NFL Elmer Layden memerintahkan semua tim untuk memutarkan lagu kebangsaan sebelum pertandingan, menjadikan NFL kompetisi olahraga pertama yang melakukan hal tersebut.

Mulai sekarang, Mavericks akan meninggalkan tradisi tersebut.

Artikel Tag: dallas mavericks, NBA