Chris Paul Berencana Tolak Hak Opsi Pemain Miliknya

Berita Basket NBA : Pebasket senior Phoenix Suns yaitu Chris Paul dikabarkan bakal menolak hak opsi pemain yang dimilikinya pada musim panas ini. Ia hendak meminta kontrak baru dengan durasi yang lebih panjang.

Kontrak Chris Paul sendiri saat ini sejatinya baru akan berakhir pada ujung tahun 2022 mendatang. Akan tetapi, ia memiliki hak opsi pemain di tahun ini. Hak opsi tersebut membuat Paul berhak menentukan apakah ia hendak meneruskan kontraknya hingga benar-benar berakhir, atau menolaknya untuk masuk ke bursa pasar bebas musim panas ini.

Jika diterima hak opsi pemain tersebut, Paul bakal mendapat bayaran sekitar 44 juta Dolar AS. Dengan bayaran tersebut, ia akan menjelma jadi pemain dengan bayaran tertinggi nomor 3 di NBA. Meskipun angkanya sudah menggiurkan dan pasti didapat, nyatanya Paul dikabarkan ingin menolak hak opsi pemainnya itu.

Alasannya adalah karena ia ingin mencari kontrak baru dengan durasi yang lebih lama. Saat ini, Paul sudah berusia 36 tahun dan ingin mendapatkan jaminan untuk masa depannya. Menurut laporan dari media-media ternama di Amerika Serikat, Paul menginginkan kontrak baru berdurasi 3 tahun. Angka yang diharapkan tentunya melebihi angka 100 juta Dolar AS.

Menarik untuk dinanti apakah nantinya Phoenix Suns mau menuruti permintaan Paul itu. Performanya memang masih bagus sampai sekarang. Akan tetapi, memperpanjang kontrak Paul untuk jangka panjang dan dengan nilai yang besar bakal memakan ruang dalam keuangan tim.

Artikel Tag: Chris Paul, Phoenix Suns, NBA