Undian Diulang, Tim Putra Indonesia Satu Grup dengan Korea

Berita Badminton: Pengunduran diri tim kuat China dan juga Hong Kong dari nomor beregu putra dan tim India di beregu putri membuat Kejuaraan Beregu Asia 2020 harus menjalani undian ulang.

Tim putra Indonesia, yang merupakan unggulan teratas yang juga juara bertahan dalam dua edisi terakhir, terundi di Grup A bersama dengan tim kuat Korea Selatan, sementara tim putri Indonesia, yang menempati unggulan kelima, bergabung di Grup Y bersama denganrunner-up Piala Uber 2018, Thailand dan tuan rumah Filipina.

Perubahan ini tentunya membawa keuntungan dan kerugian bagi tim putra Indonesia, keuntungannya yakni hanya menjalani satu pertandingan saja di penyisihan grup karena hanya berisi dua tim, sementara kerugian adalah langsung menghinggapi tim yang cukup kuat, yakni Korea Selatan, yang berisi para pemain top dunia seperti mantan pemain peringkat 1 dunia, Son Wan Ho serta musuh bebuyutannya Kevin/Marcus, Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae.

"Memang perubahan undian ini bisa menguntungkan, bisa juga merugikan. Tapi dari awal kami sudah siap kalau ada perubahan seperti ini, yang penting dari tim dan individu masing-masing siap," ujar Susy Susanti, manajer tim Indonesia.

Undian ulang harus dilakukan oleh Federasi Badminton Asia setelah tim China dan Hong Kong tak diizinkan masuk ke wilayah Filipina pasca merebaknya virus corona yang sudah menewaskan lebih dari 750 orang meninggal dunia.

Negara Filipina memang melarang perjalanan untuk negara-negara Asia timur setelah pekan lalu terjadi satu kematian virus corona di negara itu yang merupakan kasus kematian pertama di luar negara China.

Artikel Tag: Jonatan Christie, Kevin Sanjaya Sukamuljo, Marcus Fernaldi Gideon, Kejuaraan Beregu Asia 2020