Ujian Nyata Pelatih Asal Indonesia Ini Resmi Dimulai

Berita Badminton : Tim Malaysia telah membuat banyak perubahan dalam sistem pembinaan bulu tangkis yang mendapatkan perhatian besar dari pelatih kepala tim nasional Jepang, Park Joo Bong atas penunjukan Flandy Limpele sebagai pelatih kepala ganda putra.

Bulan lalu, kepala pelatih Federasi Badminton Malaysia (BAM) Wong Choong Hann mengungkapkan tim barunya, termasuk Flandy Limpele dan mantan pemain timnas, Chan Chong Ming sebagai wajah-wajah baru.

Flandy Limpele menggantikan Paulus Firman, yang dipindahkan untuk memimpin sektor ganda campuran sementara Chong Ming ditunjuk sebagai kepala pelatih ganda putri.

Hendrawan tetap sebagai pelatih kepala tunggal putra, sedangkan Indra Wijaya diberi mandat untuk memimpin tim tunggal putri.

Jika semuanya berjalan dengan baik, Flandy Limpele, yang memenangkan medali perunggu bersama Eng Hian di Olimpiade Athena 2004, diharapkan melapor untuk bertugas pada 15 Juni mendatang.

Joo Bong merasa Flandy Limpele belum membuktikan dirinya sebagai pelatih dan ujiannya yang sebenarnya adalah dengan tim nasional Malaysia.

“Itu memang pilihan yang menarik. Flandy berada di Jepang bersama klub Hitachi untuk beberapa waktu tetapi tidak ada pemain ganda dari klub ini yang berhasil masuk ke tim nasional kami,” kata Joo Bong.

“Salah satu pasangan ganda Flandy ada di skuad cadangan Jepang tetapi mereka berada di peringkat terendah dalam tim."

“Flandi juga berada di India dengan tim ganda putra sebelumnya tetapi pasangan teratas mereka (Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty) telah berhasil mencapai 10 besar sebelum ia tiba," ungkapnya.

“Saya percaya pelatih Malaysia, Tan Kim Her adalah orang di balik kebangkitan pasangan India itu sebelum Flandy tiba."

"Namun, saya tahu Flandy adalah pelatih yang bekerja keras dan dia melakukan bagiannya untuk mempertahankan standar pemain ganda India. Tekad seperti ini dapat membawa pelatih jauh dalam kariernya,” Joo Bong menambahkan.

Salah satu tugas utama Flandy di Malaysia adalah mengubah pasangan nomor 9 dunia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik menjadi pemenang di panggung dunia.

Keduanya melakukan dengan baik untuk mencapai final All England tahun lalu dan perempat final Kejuaraan Dunia di Nanjing, China, pada 2018, tetapi mereka belum memenangkan gelar utama.

Mereka dipandang sebagai pemenang medali potensial di Olimpiade tahun depan mulai 23 Juli - 8 Agustus di Tokyo.

“Paulus telah melakukan pekerjaan yang baik untuk membesarkan Harun dan Wooi Yik menjadi salah satu dari 10 pasangan teratas dunia. Saya kira, tugas Flandy sekarang adalah menjadikan mereka pemenang, itu akan menjadi ujian yang sesungguhnya,” kata Joo Bong.

“Aaron/Wooi Yik adalah pasangan yang berbakat dan telah memberikan tantangan yang bagus untuk semua pasangan teratas dunia. Yang mereka butuhkan adalah keunggulan ekstra untuk menjadi juara,” jelas Joo Bong.

Joo Bong juga senang melihat kepemimpinan Choong Hann di tim nasional.

“Choong Hann telah mengambil kesempatan untuk mengganti pelatih setelah penundaan Olimpiade. Saya senang melihat bahwa dia telah diberi lebih banyak kebebasan untuk memperkuat tim, itu bagus,” pungkas Joo Bong,

Artikel Tag: Flandy Limpele, hendrawan, indra wijaya, Park Joo Bong