Tanpa Marin, PV Sindhu Klaim Persaingan All England 2019 Tetap Ketat

Berita Badminton : Peraih medali perak Olimpiade Rio 2016, PV Sindhu mengatakan bahwa 10 pemain top dunia berada pada level yang sama dan absennya satu pemain seperti Carolina Marin tidak akan membuat perbedaan besar di kejuaraan bergengsi All England Open 2019 mendatang.

Sindhu meraih hasil gemilang di Kejuaraan BWF World Tour Finals akhir 2018 lalu yang membuatnya menjadi favorit di kejuaran All England Open pada 6 hingga 10 Maret mendatang.

Namun Sindhu mengatakan bahwa peluang untuk menjadi juara tak akan mudah karena ada banyak pemain yang sanggup memberikan kejutan di kejuaraan nanti.

"Sangat menyedihkan melihat Carolina Marin absen karena cedera. Tetapi ada banyak pemain lain yang memiliki kemampuan untuk mengalahkan anda. Ada sedikit jarak yang memisahkan antar pemain di posisi 10 besar dunia. Penting untuk menilai lawan anda dan tidak menganggap enteng siapapun," kata Sindhu.

Sebelum berangkat ke All England, Sindhu terlebih dahulu akan tampil di Kejuaraan Nasional yang akan berlangsung di Guwahati pada 10 Februari mendatang.

"Selalu menyenangkan tampil di Kejuaraan Nasional di mana anda bisa bermain melawan para pemain muda yang mempunyai kualitas baik. Dengan Saina juga tampil, itu akan menjadi kompetisi yang bagus. Setelah para pemain muda bermain melawan pemain top, kualitas mereka juga akan meningkat," ungkap Sindhu.

Dengan kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 akan dimulai pada akhir April mendatang, Sindhu berusaha untuk mengambil dan mengatur turnamen dengan bijak demi selalu bugar sepanjang tahun. Setelah absen di awal musim di Malaysia Masters, Sindhu baru tampil di Indonesia Masters 2019 sepekan setelahnya.

"Saya melewatkan Malaysia Masters karena saya baru saja bermain di World Tour Finals. Jadi saya menggunakan waktu istirahat untuk tetap bugar. Dengan kualifikasi Olimpiade akan segera dimulai, penting untuk memilih dan mengambil turnamen. Jika saya berkompetisi dalam suatu turnamen, saya selalu masuk dalam pola pikir untuk menenangkannya," tegas pemain berusia 23 tahun itu.

Sindhu tidak hanya unggul di lapangan, namun Ia juga termasuk atlet berpenghasilan tertinggi di dunia. Tahun lalu, Sindhu masuk dalam 10 besar atlet putri berpenghasilan tertinggi majalah Forbes yang berada di peringkat ketujuh. Tahun ini Sindhu menjalin kesepakatan sponsor dengan produsen peralatan olahraga Li-Ning yang semakin membuat pundi-pundi uangnya meningkat.

Artikel Tag: PV Sindhu, carolina marin, saina nehwal, All England Open 2019