Tampil di Turnamen, Sourabh Verma Minta Bantuan Biaya kepada Federasi

Berita Badminton : Pemenang Kejuaraan Nasional India 2019 pekan lalu, Sourabh Verma, telah meminta bantuan keuangan kepada Federasi Badminton India (BAI), yang akan memungkinkannya bermain lebih banyak turnamen internasional untuk meningkatkan peringkatnya saat ini.

Seperti diketahui, BAI hanya akan membiayai akomodasi di turnamen internasional bagi para pemain India yang berada di peringkat 25 besar dunia.

Pemain berusia 26 tahun itu meraih gelar Kejuaraan Nasional pertamanya pada tahun 2011, namun tak berkembang karena tidak ada bantuan dari federasi yang menghentikannya untuk bermain di turnamen secara konsisten. Hal Itu memengaruhi peringkatnya dengan ia pernah berada di peringkat 30 dunia pada 2012 dan kini harus terlempar di posisi 55 dunia.

“Saya tidak memiliki dukungan finansial untuk bermain di banyak turnamen internasional. Sekarang karena aturan baru, hanya 25 pemain top dunia yang mendapatkan bantuan keuangan dari BAI. Itu menyebabkan penampilan saya di turnamen internasional berkurang dan peringkat saya merosot,” keluh Verma.

Verma mengatakan bahwa BAI mensponsori dia untuk Dutch Open 2019 di Belanda. Akan tetapi dia membutuhkan lebih banyak dana untuk turnamen berikutnya.

"Tentu saja, tampil di Belanda dibiayai oleh BAI setelah kinerja saya di dua turnamen domestik. Tetapi jika saya mendapatkan dukungan keuangan, saya bisa melakukannya dengan baik," ungkapnya.

“Saya harus bermain setidaknya 10-12 turnamen untuk mendapatkan lebih banyak poin peringkat. Saya memiliki masalah lutut tahun lalu, yang harus saya rawat sendiri. Saya bermain turnamen sendiri. Sebagai pemain, menjadi beban besar jika Anda harus mengatur semuanya sendiri,” Verma menambahkan.

Verma mengatakan bahwa ia bahkan harus membayar semua biaya perjalanannya untuk dua turnamen berikutnya, yakni Swiss Open dan Orleans Open 2019.

“Saya akan bermain Swiss Open dan Orleans Open berikutnya setelah Spanyol Masters. Saya telah membayar visa saya dan membiayai semuanya (hotel dan perjalanan) sendiri. Jadi saya tidak punya banyak pilihan selain bermain di turnamen yang lebih besar,” Verma beralasan.

Tahun lalu, Sourabh Verma pulih dari cedera bahu dan memenangkan dua gelar Super 100 di Russia Open dan Dutch Open 2018 kemudian meraih gelar Kejuaraan Nasional ketiganya pada pekan lalu di Guwahati.

“Setelah 2017, saya sering mengalami cedera karena kelebihan porsi latihan. Jadi saya bekerja pada tubuh saya dan sekarang saya lebih sadar tentang keseimbangan latihan dan istirahat,” pungkas Verma, yang akan memulai musim internasionalnya di Spanyol Masters 2019 yang dimulai dari babak kualifikasi pada Selasa (19/2).

Artikel Tag: Sourabh Verma, Lakshya Sen, bai, Spanyol Masters 2019