Saina Nehwal Bersiap Hadapi Laga Krusial di Babak Pertama All England

Berita Badminton: Undian yang kurang menguntungkan harus dijalani oleh peraih medali perunggu Olimpiade London 2012 asal India, Saina Nehwal, yang harus berhadapan dengan unggulan teratas yang juga pemain peringkat satu dunia asal Taiwan, Tai Tzu Ying, di babak pertama turnamen bergengsi All England Open 2018.

Saina sadar bahwa kerja keras dan pantang menyerah akan membawanya melewati banyak rintangan, meskipun harus menghadapi pemain sekaliber Tai Tzu Ying sekalipun.

"Saya melihatnya seperti ini. Tidak ada keraguan, Anda harus berjuang untuk setiap babak dan selama lima hari untuk berhasil memenangkan sebuah gelar. Namun, jika dalam takdir Anda akan memenangkan gelar AllEngland, itu akan terjadi," kata Saina.

Pemain yang kini berusia 27 tahun tersebut senang dengan performanya di lapangan yang saat ini jauh lebih baik pasca cedera berkepanjangan setelah gelaran Olimpiade Rio 2016 lalu.

"Namun sekali lagi, Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi sampai Anda menyelesaikan pertandingan. Dan, saya sadar bahwa ketika menghadapi pemain seperti Tai Tzu Ying (nomor 1 dunia ) di babak pertama All England, Anda harus berada di posisi terbaik dan sangat berharap untuk bisa meraih kesempatan," jelasnya.

"Yang bisa saya lakukan adalah memberikan penampilan terbaik setelah program rehab yang sangat memuaskan untuk memperkuat kaki saya. Saya sudah melakukan ujicoba dengan pemain putra dan saya sangat senang dengan keadaan saya saat ini," Saina menambahkan.

Saina, yang bergabung kembali dengan akademi Gopichand setelah meraih medali perunggu Kejuaraan Dunia 2017 lalu, mengatakan bahwa perubahan terbesar yang dirasakan saat ini adalah dia jauh lebih cepat dan lebih kuat secara fisik, berkat pelatih kepala tim nasional India, Gopichand.

"Sejujurnya, saya yakin bahwa begitu saya fit, saya tidak perlu terlalu khawatir tentang permainan saya, karena saya dapat mengatasi pukulan yang sulit dan siap menghadapi siapapun, bahkan Tai, yang kita tahu mempunyai serangan yang sangat mematikan," kata Saina.

"Yang penting adalah seberapa baik Anda merespons situasi yang ada. Perubahan ini sebagian besar karena Pak Gopi yang menyarankan untuk memulai dengan cara yang benar untuk bisa mengontrol berat badan. Persentase lemaknya turun. Dia sangat senang dengan kemajuan saya secara keseluruhan, termasuk diet dan pemulihan. Dan semua yang bisa dilakukan oleh pelatih, dia melakukannya. Kami mencoba yang terbaik dalam lima bulan terakhir," pungkas finalis All-England 2015 itu.

Artikel Tag: saina nehwal, Tai Tzu Ying, PV Sindhu, All England Open 2018