Peng Soon/Liu Ying Butuhkan Analisis Bulu Tangkis dari Tim Nasional

Berita Badminton: Pasangan ganda campuran Chan Peng Soon/Goh Liu Ying yang berkinerja sangat baik musim ini, sangat membutuhkan seorang analis pertandingan untuk membantu mereka memiliki pemahaman yang lebih baik tentang lawan-lawan mereka dalam upaya lolos ke Olimpiade Tokyo tahun depan.

Tetapi mereka tidak menikmati hak istimewa seperti itu lagi karena tidak lagi di bawah Federasi Badminton Malaysia (BAM) sejak menjadi pasangan profesional pada Januari tahun ini.

Presiden BAM, Datuk Seri Norza Zakaria sebelumnya menolak permintaan pasangan profesional itu untuk layanan ilmu olahraga dari National Sports Institute (NSI) karena prioritas diberikan kepada para pemain BAM.

Norza menekankan bahwa para pemain profesional hanya akan menikmati layanan dukungan jika mereka mendapatkan tiket mereka berdasarkan prestasi untuk Olimpiade Tokyo Mei mendatang.

Peraih medali perak Olimpiade Rio 2016, Peng Soon, mengatakan bahwa mereka merasa rentan kalah karena lawan tampaknya tahu lebih banyak tentang permainan mereka, tetapi mereka tidak memiliki data ilmiah tentang para pesaing.

Ini terbukti ketika mereka kalah mudah 10-21 dan 6-21 dari pasangan peringkat dua dunia asal China, Wang Yilyu/Huang Dongping di babak semifinal Japan Open pada Sabtu (27/7) yang akhirnya keluar sebagai juara. Sepekan lalu, mereka juga kalah dari pasangan yang sama di semifinal Indonesia Open dengan 13-21 dan 20-22.

"Hasil dari dua turnamen terakhir menunjukkan kami sangat membutuhkan seorang analis bulu tangkis," kata Peng Soon.

“Kami dikalahkan oleh Yilyu/Dongping. Mereka tahu gerakan kami dan kami tidak bisa memainkan permainan kami. Mereka telah menganalisis permainan kami dengan sangat baik dengan bantuan tim analis dan pelatih mereka," ungkapnya.

“Para pemain dari negara lain juga melakukan hal yang sama dengan kualifikasi Olimpiade yang sekarang sedang berjalan baik."

“Kami pasti perlu mendapatkan satu pakar olahraga untuk membantu kami juga. Sebagian besar orang terbaik bersama dengan NSI dan kami tidak yakin apakah ada ahli bersertifikat lainnya di luar sana," Peng Soon menambahkan.

Tahun ini, Peng Soon/Liu Ying telah memenangkan dua gelar juara, yakni Thailand Masters 2019 dan juga New Zealand Open 2019.

Artikel Tag: Chan Peng Soon, Goh Liu Ying, bam