Mantan Pelatih Malaysia Sarankan BAM Beri Hukuman Kepada Para Pemain Senior Tim Nasional Setelah Serangkaian Hasil Buruk Tahun Ini

Berita Badminton : Federasi Badminton Malaysia (BAM) harus tegas dalam mendisiplinkan para pemain senior yang tidak tampil maksimal sebelum mereka menjadi boomerang yang dapat menurunkan kualitas tim nasional. Menurut mantan pelatih BAM, Rashid Sidek, federasi seharusnya tidak lagi bersikap lunak kepada para pemain senior, yang gagal meraih hasil positif dalam beberapa turnamen terakhir.

"Sudah saatnya bagi BAM untuk memulai pembicaraan. Sebelumnya, mereka telah memberikan semua pemain ini waktu tiga bulan untuk membuktikan kualitas mereka atau didepak secara bertahap," kata Rashid.

"Saya ingin melihat hal itu terjadi. BAM harus tegas dan tidak menjadi lunak ketika pemain senior yang melakukannya."

"Jika mereka tidak disingkirkan, maka mereka harus memiliki pedoman ketat. Hentikan mereka dari persaingan di turnamen internasional untuk memberi mereka pelajaran," Rashid menambahkan.

Skuat bulutangkis nasional mendapat kecaman dari berbagai pihak menyusul serangkaian penampilan buruk di berbagai turnamen internasional, termasuk di Asian Games di Indonesia beberapa waktu lalu di mana tim kembali tanpa medali untuk pertama kalinya dalam 32 tahun.

Malaysia tanpa tiga kali peraih medali perak Olimpiade, Lee Chong Wei, yang saat ini tengah menjalani perawatan di Taiwan terkait penyakit yang mengancam kariernya.

Rashid, peraih medali perunggu di Olimpiade Atlanta 1996, percaya bahwa pelatih juga bertanggung jawab atas serangkaian kegagalan ini.

"Pelatih juga harus bertanggung jawab atas penampilan buruk para pemain. Kami tidak bisa menyalahkan para pemain saja. BAM harus selalu evaluasi pelatih mereka. Harus ada pertanggungjawaban," pungkas Rashid

Artikel Tag: lee chong wei, rashid sidek, bam