Jelang Olimpiade Tokyo, Skuat Tunggal Putra Indonesia Asah Konsistensi
Berita Badminton : Kejuaraan akbar Olimpiade Tokyo 2020 tinggal beberapa pekan lagi, persiapan intensif tentunya tengah dipersiapkan oleh tim nasional Indonesia termasuk tim tunggal putra pelatnas Cipayung.
Di sektor tunggal putra, Indonesia mengirim dua pemain andalan yakni pemain peringkat 5 dunia, Anthony Sinisuka Ginting serta peringkat 6 dunia, Jonatan Christie yang diharapkan mampu menyamai prestasi legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat di Olimpiade Athena 2004 lalu.
Menurut kepala pelatih tunggal putra PP PBSI, Hendry Saputra, peningkatan fisik, fokus maupun stamina menjadi agenda rutin para pemain sejak dua bulan terakhir yang diharapkan mampu terjaga hingga Olimpiade nanti.
"Sejak dua bulan lalu hingga hari ini, kita sudah coba fokus untuk peningkatan fisik, stamina, power, strength, dan kecepatan. Semua sudah kita jalankan dan akan terus berjalan sampai kira-kira dua minggu sebelum keberangkatan nanti," ujar Hendry.
"Sejauh ini saya lihat hasilnya cukup bagus dan harusnya on target dengan kondisi yang kita mau. Nanti ketika hari berangkat dan tiba di sana juga sudah dalam keadaan baik, hasil latihan juga sudah baik," lanjutnya.
Secara garis besar, para pemain terutama Anthony dan Jonatan tidak mengalami penurunan performa yang signifikan meskipun tak ada kompetisi yang diikuti dalam setahun terakhir, namun satu hal yang menjadi titik fokus bagi Hendry Saputra adalah mental menghadapi pertandingan besar sekelas Olimpiade.
"Sebenarnya kalau kekurangan tidak banyak. Mereka ini sudah berada di level yang sekarang kan sudah lama. Dan saya tahu standar kualitasnya. Hanya ada tingkat yang tidak maksimal, mungkin dari pikiran dan mental dengan kondisi seperti ini akibat jarang bertanding. Jadi kalau saya lihat bagaimana membuat tekniknya bisa lebih safe, lebih konsisten, dan lebih fokus untuk menerapkan pola main yang benar," jelas Hendry.
Tunggal putra memang diharapkan mampu berbicara banyak di Tokyo kali ini setelah berhasil mengirim maksimal dua pemain ke kejuaraan akbar empat tahunan itu.
Suatu negara maksimal dapat mengirim dua pemain di sektor tunggal jika keduanya berada di peringkat 16 besar klasemen Race to Tokyo di mana Anthony Ginting berada di peringkat lima, sementara Jonatan Christie berada di peringkat ketujuh.
Artikel Tag: olimpiade tokyo 2020, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Indonesia
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/jelang-olimpiade-tokyo-skuat-tunggal-putra-indonesia-asah-konsistensi
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini