Gregoria Mariska Akui Tak Dapat Imbangi Kecepatan Carolina Marin

Berita Badminton : Pebulutangkis tunggal putri terbaik Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung gagal melangkah lebih jauh di turnamen level World Tour Super 750 untuk pertama kalinya saat di babak pertama Malaysia Open 2018 kalah dari mantan juara dunia asal Spanyol, Carolina Marin.

Gregoria Mariska harus mengakui keunggulan peraih medali emas Olimpiade Rio De Janeiro 2016 itu lewat pertarungan yang cukup ketat selama tiga game dan 54 menit dengan skor 4-21, 21-18 dan 8-21.

Game pertama Carolina Marin benar-benar menunjukan kelasnya untuk terus mendominasi permainan lebih cepat dan tampil efektif mengurung total pertahanan Gregoria. Disatu sisi Gregoria tak mampu berbuat banyak di game ini dan harus memberikan kemenangan kepada Marin dengan skor yang sangat telak 4-21.

Tak mau kalah begitu saja, Gregoria langsung berinisiatif menyerang dan mencoba mengembangkan permainan sedari menit awal game kedua. Perubahan pola permainan yang dilakukan oleh Gregoria rupanya membuat Marin tak nyaman dan banyak melakukan kesalahan yang membuat Gregoria kian percaya diri hingga mampu merebut game kedua dengan 21-18.

Game ketiga Kembali menjadi permainan satu sisi di mana Marin yang mengontrol penuh ritme permainan. Disatu sisi Gregoria tak mampu mengimbangi permainan cepat Marin yang tampil percaya diri hingga terus melesat dan tak mampu dikejar untuk merebut game penentuan dengan 8-21 dan memenangkan pertandingan.

"Di game pertama, saya terlalu fokus dengan kecepatan dia, saya memikirkan harus begini begitu untuk mengimbangi kecepatannya. Padahal seharusnya saya bisa menyiasati, kalau begini jadinya saya terbawa irama permainan Marin. Mungkin karena ini pertama kalinya saya berhadapan dengan dia," ungkap Gregoria usai laga.

"Marin punya kecepatan yang stabil dari awal sampai akhir permainan. Waktu di game kedua saya bisa membatasi polanya dia, lebih berani reli dan bisa memperlambat tempo permainan," kata Gregoria.

Dengan tersingkirnya Gregoria Mariska, pupus sudah harapan tunggal putri Indonesia untuk mengirim wakilnya ke babak kedua Malaysia Open 2018, setelah dua wakil lainnya yakni Fitriani dan Dinar Dyah Ayustine juga harus mengakui keunggulan lawan-lawannya.

Artikel Tag: Gregoria Mariska Tunjung, carolina marin, Malaysia Open 2018