Goh V Shem/Tan We Kiong Dikabarkan Akan Keluar Dari BAM

Berita Badminton : Setelah pasangan ganda campuran peringkat enam dunia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying mundur dari tim nasional, ganda putra terbaik Malaysia, Goh V Shem/Tan We Kiong juga akan mengikuti jejak kompatriotnya itu menjadi pemain profesional.

Menurut seorang sumber, peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 itu telah mulai berbicara dengan sponsor di luar federasi nasional dan diyakini akan menyerahkan surat pengunduran diri mereka segera.

Dua minggu lalu yang lalu, komite pembinaan dan pelatihan BAM (C & T) memberikan ultimatum kepada V Shem/We Kiong untuk segera bangkit dan menunjukan hasil hingga April 2019 mendatang atau terancam didepak dari tim nasional. C & T juga mengumumkan bahwa federasi nasional akan mengurangi jumlah skuad tim nasional menjadi 48 pemain serta mengurangi jumlah pelatih yang ada.

"Bagaimana perasaan Anda jika Anda adalah pemain top yang mendapat kritik terus-menerus dan juga diberi ultimatum untuk mendapatkan gelar pada bulan April? Apakah anda pikir V Shem/Wee Kiong akan menunggu sampai saat itu?

"Saya mendengar mereka sedang berbicara dengan sponsor di luar BAM, namun saya belum yakin apakah mereka sudah menyerahkan surat pengunduran diri mereka," kata seorang sumber.

V Shem/Wee Kiong gagal menunjukan penampilan mengesankan tanpa gelar selama dua tahun sejak memenangkan gelar BWF Super Series Finals Dubai pada tahun 2016 lalu.

BAM telah memutuskan untuk fokus pada para pemain muda berdasarkan perencanaan strategis mereka menjelang Olimpiade Tokyo 2020. Ini jelas bukan pertanda baik bagi BAM menjelang periode kualifikasi Olimpiade yang akan dimulai pada bulan Mei 2019 mendatang.

Dan dengan keluarnya para pemain papan atas secara tiba-tiba, bagaimana reaksi para sponsor BAM? Dua sponsor terbesar mereka saat ini adalah Celcom Axiata (RM34 juta) atau berkisar 117 miliar rupiah dan merek peralatan olahraga Victor (RM60 juta) atau berkisar 207 miliar rupiah.

“Saat ini, pengeluaran bulanan kami sendiri mencapai sekitar RM30 juta atau berkisar 103 miliar rupiah selama setahun. Ini termasuk gaji pemain dan staf, pengeluaran kompetisi, program pengembangan dan turnamen," katanya.

“Kami masih belum tahu berapa alokasi yang akan kami dapat dari pemerintah tahun depan. Dan dengan keluarnya para pemain top secara tiba-tiba, apakah sponsor kami akan tetap bersama kami?” tanya sumber tersebut.

Artikel Tag: Goh V Shem, Tan We Kiong, bam