Ganda Campuran Malaysia Siap Bangkit di Kejuaraan Dunia

Berita Badminton : Pebulutangkis spesialis ganda campuran, Goh Soon Huat yakin bisa tampil baik di Kejuaraan Dunia 2019 di Basel, Swiss pada minggu depan setelah berjuang mengembalikan kebugaran dalam beberapa bulan terakhir.

Sejak April lalu, Soon Huat telah diganggu dengan serangkaian masalah cedera dan mengakui ada kalanya dia linglung dan bahkan berpikir untuk berhenti dari bulu tangkis.

Pemain berusia 29 tahun itu menderita pusing yang memaksa Ia dan rekannya Shevon Jemie Lai untuk mundur di babak kedua Malaysia Open pada bulan April. Setelah itu, ia dihadang oleh cedera hamstring kaki kiri yang menghambat pelatihannya selama beberapa minggu.

"Sejak Malaysia Open, saya bingung dan frustrasi dan ini buruk bagi kemitraan kami karena kami tidak bisa berlatih bersama terlalu lama," kata Soon Huat.

“Kami ditantang secara mental dan kami harus mencari cara untuk kembali. Kadang-kadang saya merasa ingin menyerah karena latihan sangat sulit dan saya kecewa karena saya tidak mendapatkan hasil yang saya inginkan."

“Tetapi saya terus berjuang karena keluarga saya terus mendukung dan BAM (Federasi Badminton Malaysia) memberi saya banyak hal yang saya butuhkan untuk saya balas,” ungkapnya.

Soon Huat akhirnya bebas dari rasa sakit dan mendapatkan lampu hijau untuk bersaing di Indonesia Open (16-21 Juli) Japan Open (23-28 Juli) dan Thailand Open (30 Juli hingga 3 Agustus) lalu.

Pasangan peringkat 11 dunia itu mencapai perempat final di Indonesia Open di mana mereka kalah dari pasangan China peringkat 2 dunia, Wang Yilyu/Huang Dongping dengan 4-21 dan 15-21.

Kemudian mereka kalah dalam dua pertemuan putaran melawan pasangan peringkat 9 dunia asal Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Widjaja di Japan Open dan Thailand Open 2019.

Dan pada minggu depan di Basel, Soon Huat optimis meninggalkan semua hasil negatif di belakangnya untuk memberikan sesuatu yang bisa diingat.

"Seperti biasa, performa setelah cedera tidak akan berada pada titik optimal tetapi kami sedang berupaya menuju puncak performa," katanya.

"Saya tidak akan berada 100 persen untuk minggu depan tetapi saya menantikan tantangan."

"Kami memiliki sekitar satu minggu tersisa untuk bersiap, jadi sekarang kami lebih fokus pada ketahanan sehingga kami bisa bertahan lebih lama di lapangan," lanjut Soon Huat.

Setelah mendapatkan bye di putaran pertama, Soon Huat/Shevon akan menghadapi ujian berat melawan pasangan peringkat 13 dunia asal Jepang, Takuro Hoki/Wakana Nagahara di babak kedua.

Artikel Tag: Goh Soon Huat, Shevon Jemie Lai, Kejuaraan Dunia 2019