Fokus dan Tetap Fight, Kunci Kemenangan Ahsan/Hendra di Final All England

Penulis: Yusuf Efendi
Senin 11 Mar 2019, 11:30 WIB
Fokus dan Tetap Fight, Kunci Kemenangan Ahsan/Hendra di Final All England

Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan/[Foto:PBSI]

Ligaolahraga.com -

Berita Badminton : Pasangan senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masih menunjukkan bukti sebagai salah satu ganda putra terbaik dunia saat ini. Hal itu mereka buktikan setelah baru saja meraih gelar kejuaraan bergengsi All England Open 2019 dengan mengalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Cedera betis yang dialami Hendra Setiawan di babak semifinal saat menghadapi Takeshi Kamura/Keigo Sonoda tak menyurutkan pemain berusia 34 tahun tersebut untuk tetap fight bersama Ahsan hingga mempersembahkan gelar juara bagi Indonesia.

Menurut Hendra, fokus jalani pertandingan dan tidak mengindahkan cedera sebelumnya menjadi kunci keberhasilan mereka merengkuh gelar turnamen tertua di dunia itu.

"Saya fokus ke pertandingan hari ini, sebisa mungkin nggak mikirin kaki saya. Sakitnya masih terasa, tapi lebih baik dari kemarin. Motivasinya harus tinggi, ini partai final dan di All England, kami nggak mau kalah begitu saja," ujar Hendra setelah pertandingan.

Senada dengan Hendra, Ahsan juga menuturkan bahwa bertarung secara total dan menggunakan pengalaman mereka turut menjadi andil besar dalam kemenangan ini.

Ahsan/Hendra diambang kekalahan setelah tertinggal cukup jauh di game pertama dengan kedudukan 11-21. Namun, mantan juara Dunia dan Asian Games itu tak tinggal diam dan menunjukan kehebatannya hingga perlahan mampu mengatur ritme di game kedua dan semakin tak terbendung di game penentuan.

"Kunci kemenangannnya adalah fight, tetap semangat dan menjalankan strategi dengan pengalaman kami. Dalam keadaan tertekan, kami tetap tenang. Kalaupun kalah kami harus beri perlawanan, harus bisa semaksimal mungkin, dan alhamdulilah kami bisa melalui itu," tambah Ahsan.

Keberhasilan Ahsan/Hendra kali ini mengulang prestasi mereka lima tahun lalu saat menjadi juara All England Open 2014, sekaligus meneruskan tradisi juara ganda putra dalam tiga tahun terakhir setelah dua tahun sebelumnya diraih oleh Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (2017 dan 2018).

Artikel Tag: mohammad ahsan, hendra setiawan, All England Open 2019

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/fokus-dan-tetap-fight-kunci-kemenangan-ahsanhendra-di-final-all-england
1692  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini