Federasi Bulutangkis Malaysia Tunda Pembatasan Pemain Profesional

Berita Badminton: Para pemain klub profesional di luar Federasi Badminton Malaysia (BAM) bisa bernafas lega, pasalnya keputusan keikutsertaan pemain profesional diluar BAM untuk mengikuti turnamen Super Series dan Grand Prix Gold ditangguhkan sampai akhir tahun 2017 dan mulai aktif awal tahun 2018 mendatang.

Hal itu diungkapkan oleh Presiden Federasi Badminton Malaysia (BAM) Datuk Seri Norza Zakaria yang menyatakan bahwa penangguhan peraturan ini dimaksudkan agar klub dan pemain dapat menyelesaikan tanggung jawab mereka terlabih dahulu yang menyangkut sponsor untuk mengikuti turnamen.

"Pekan lalu, kami memutuskan untuk menerapkan peraturan baru yang membatasi pemain yang berasal dari klub profesional bersaing di turnamen super series dan Grand Prix Gold, namun saya menarik keputusan ini kembali," kata Norza kemarin.

"Kami sudah memberikan pengecualian kepada beberapa pemain yang sudah tampil minimal satu tahun di turnamen super series, namun ada beberapa pemain yang memiliki kewajiban terkait sponsor. Mereka sudah memasukkan nama mereka untuk turnamen yang akan datang dan Kami akan membiarkan mereka untuk bersaing," ungkapnya.

Namun mulai tahun depan, hanya pemain yang tergabung di tim nasional yang diizinkan bermain di semua turnamen untuk level Superseries dan Grand Prix Gold.

Keputusan mengejutkan dari BAM beberaa waktu lalu itu memang tidak berlaku bagi para pemain profesional yang telah bermain setidaknya satu tahun dalam turnamen utama Superseries, yang berarti para pemain utama seperti Chong Wei Feng, Zulfadli Zulkiffli, Liew Daren, Tan Boon Heong, Lim Khim Wah, Sannatasah Saniru, K. Yogendran dan juga Mohd Arif Abdul Latif masih bisa bersaing di turnamen GPG dan super series.

Artikel Tag: Goh Jin Wei, Goh V Shem, Tan We Kiong, bam